Beranda Berita Bretagne Ladies Tour Gagal Digelar, Panitia Kehabisan Dana

Bretagne Ladies Tour Gagal Digelar, Panitia Kehabisan Dana

23
0

Bretagne Ladies Tour, balap sepeda prestisius putri, batal digelar tahun ini. Padahal, sebelumnya panitia telah menjanjikan kelanjutan perhelatan tersebut.

Keputusan ini diambil setelah panitia gagal menutupi kekurangan anggaran. "Kami sudah mendapatkan dukungan dari banyak kota persinggahan, 20 tim ikut serta, termasuk empat dari WorldTour. Kami yakin bisa menggelar lomba selama lima hari tersebut," ujar direktur perlombaan, Georges Déniel.

"Sayangnya, kami tidak bisa menggalang dana yang cukup. Kami mengantisipasi penurunan subsidi dari pemerintah daerah, dan mengandalkan mitra swasta. Tapi, harapan itu belum terwujud. Karena asosiasi kami masih muda, kami belum punya arus kas yang kuat," tambah Déniel.

Déniel menjanjikan bahwa balapan akan kembali digelar tahun depan. "Kami sudah mulai mempersiapkan edisi 2026," katanya.

Bretagne Ladies Tour merupakan balapan UCI 2.1 dengan lima etape. Grace Brown, pemenang medali emas time trial Olimpiade, telah memenangi gelar juara umum pada tahun 2023 dan 2024.

Pemberhentian Bretagne Ladies Tour menjadi pukulan bagi dunia balap sepeda wanita. Padahal, ajang ini mendapat atensi besar dan menjadi wadah pengembangan atlet-atlet muda.

Kegagalan panitia menutupi kekurangan anggaran juga menunjukkan tantangan yang dihadapi oleh penyelenggara balapan sepeda. Mereka harus berjuang untuk mendapatkan sponsor dan dukungan pemerintah di tengah persaingan yang ketat dan biaya operasional yang terus meningkat.

Meski begitu, pencinta balap sepeda wanita tetap berharap bahwa Bretagne Ladies Tour bisa kembali digelar di masa depan. Pasalnya, ajang ini memberikan kesempatan bagi atlet untuk bersaing di level tinggi dan menginspirasi generasi muda untuk berkarier di dunia bersepeda.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini