Paris – Juara Tour de France, Demi Vollering, dikabarkan tengah dalam negosiasi kontrak multitahun dengan tim FDJ-SUEZ, seperti dilansir oleh Cyclingnews.
CEO dan manajer FDJ-SUEZ, Stephen Delcourt, membenarkan adanya rumor tersebut, namun enggan memberikan komentar lebih lanjut. "Rumor yang mengaitkan Demi Vollering dengan FDJ-SUEZ hanya mengonfirmasi kekuatan proyek tim kami yang telah dibangun selama bertahun-tahun dengan kerja keras dan kerendahan hati," ujar Delcourt.
Algemeend Dagblad (AD.nl) sebelumnya melaporkan bahwa Vollering saat ini tengah bernegosiasi dengan FDJ-SUEZ dan kemungkinan akan bergabung dengan tim tersebut pada 2025.
Vollering menjadi incaran banyak tim setelah kontraknya dengan SD Worx-Protime berakhir pada 2024. Media bahkan melaporkan adanya tawaran kontrak senilai €1 juta.
Manajer olahraga SD Worx, Danny Stam, mengonfirmasi berita tersebut pada Maret lalu. Namun, manajer tim Erwin Janssen kemudian mengungkapkan bahwa negosiasi kontrak dengan Vollering terhenti.
"Kami memberi Vollering ultimatum untuk tawaran yang kami berikan, tetapi setelah negosiasi yang panjang, manajemennya tidak menerimanya," ungkap Janssen.
Potensi kepindahan Vollering ke FDJ-SUEZ akan menjadi dorongan besar bagi tim asal Prancis tersebut. FDJ-SUEZ bertekad untuk memenangkan Tour de France Femmes dan mengenakan jersey kuning di kandang sendiri.
FDJ-SUEZ sendiri telah berfokus pada Tour de France Femmes sejak ajang tersebut kembali diadakan pada 2022. Tim tersebut sebelumnya telah berganti nama beberapa kali, dari Vienne Futuroscope menjadi Poitou-Charentes.Futuroscope.86, FDJ Nouvelle Aquitaine Futuroscope, dan terakhir FDJ-SUEZ.
