Pembalap asal Spanyol, Carlos Rodríguez, selangkah lagi mewujudkan mimpi meraih kemenangan pertamanya di ajang balap sepeda WorldTour, yakni Tour de Romandie.
Rodríguez, yang memperkuat tim Ineos, berhasil melesat dari kelompok elit yang sebelumnya dikuasai oleh pemimpin semalam, Juan Ayuso (UAE Team Emirates), pada kilometer terakhir balapan. Meski tak mampu menyalip pemenang etape, Richard Carapaz (EF Education-EasyPost), Rodríguez mampu meninggalkan beberapa pemanjat terbaik dunia di belakangnya.
Dengan Ayuso yang tertinggal, Rodríguez finis ketiga pada etape tersebut di belakang Carapaz dan bintang baru Bora-Hansgrohe, Florian Lipowitz. Ia berhasil meraih cukup waktu untuk merebut pimpinan Tour de Romandie dengan keunggulan tujuh detik atas pembalap Bora, Aleksandr Vlasov.
"Saya sangat bahagia dan sangat bangga dengan tim serta seluruh komitmen mereka sepanjang etape," kata Rodríguez usai etape puncak ke Leysin.
"Kami tidak tahu bagaimana hasilnya. Tapi mereka percaya pada saya, jadi saya sangat senang atas keyakinan mereka bahwa saya bisa memberikan hasil yang bagus di akhir. Ini belum selesai. Kami masih harus berjuang besok, tapi saya akan memberikan segalanya untuk mencoba mendapatkan jersey ini."
Rodríguez bergabung dengan Ineos pada usia 19 tahun dan kini memasuki musim kelimanya bersama tim. Ia telah menunjukkan kemajuan pesat dalam balap etape, finis ketujuh di Vuelta a España pada debut Grand Tour-nya pada 2022 dan menempati peringkat kelima di Tour de France tahun lalu.
Ia telah memenangkan satu etape di Tour de France serta etape di Itzulia Basque Country dan Tour of Britain. Namun, pencapaian terbaiknya secara keseluruhan dalam balap etape WorldTour adalah posisi kedua di Itzulia Basque Country tahun ini, di mana ia juga memenangi etape terakhir menuju Eibar.
Meraih kemenangan klasifikasi umum pertamanya, katanya, akan menjadi "luar biasa", tetapi masih ada satu etape yang jauh lebih datar, sirkuit sepanjang 150,8 km di Vernier, yang harus dilalui.
"Saya telah memenangkan beberapa balapan, tetapi masih belum menjadi pemenang GC atau memenangkan balap etape WorldTour. Saya belum bisa mengungkapkannya, tetapi itu akan luar biasa dan sangat penting bagi saya untuk mencapainya.
"Kami harus siap. Kami tidak tahu apa yang bisa terjadi, jadi kami belum bisa bersantai. Kami akan melakukannya besok setelah etape dan semoga bisa merayakan."
Musim panas ini, Rodríguez akan memimpin tim Ineos Grenadiers bersama Tom Pidcock dan Geraint Thomas di Tour de France dengan peluang naik podium dalam pandangannya. Kemenangan besar di Romandie hanya akan memperkuat reputasinya sebagai salah satu favorit teratas.
