Jakarta, [Tanggal] – Ridley, produsen sepeda asal Belgia, telah memperluas jajaran Grifn serba guna dengan menambahkan tiga model baru yang menawarkan opsi ragam medan.
Model-model Grifn terbaru ini meliputi:
- Grifn RS: Versi Grifn yang lebih ringan dan cepat.
- Grifn A: Model Grifn berbahan aluminium yang terjangkau, juga tersedia sebagai frameset.
- E-Grifn: Sepeda listrik sporty pertama dari Ridley dengan motor Mahle X20.
Ketiga model ini mempertahankan geometri dan DNA Grifn yang telah sukses sejak diluncurkan pada Desember 2022. Namun, masing-masing memiliki fitur unik yang disesuaikan dengan kebutuhan pengendara yang berbeda.
Grifn RS: Untuk Pengendara Kompetitif
Grifn RS menawarkan platform yang lebih cepat dan aerodinamis dengan menggunakan serat karbon yang lebih ringan dan kaku. Rangkaiannya juga dikurangi beratnya dan dilengkapi garpu dengan pengaruh aerodinamis.
Dengan celah ban hingga 42mm, Grifn RS mampu menghadapi berbagai medan gravel. Sepeda ini hadir dengan opsi hub Classified Powershift dan fitur penjepit derailleur depan yang dapat dilepas, memungkinkan pengendara beralih antara sistem pemindahan gigi 2x atau 1x.
E-Grifn: Sepeda Listrik Serba Guna
E-Grifn menggabungkan serbaguna Grifn dengan tenaga listrik dari unit penggerak Mahle X20. Sistem ini diklaim menghasilkan torsi 55Nm dan jangkauan hingga 140km dengan baterai berkapasitas 350Wh.
Fitur utama E-Grifn meliputi motor bebas kabel yang mudah dilepas, unit kepala yang terintegrasi, dan empat mode bantuan cerdas yang dapat dikontrol melalui remote eShifter di setang.
Grifn A: Terjangkau dan Serbaguna
Grifn A menawarkan opsi yang lebih terjangkau dengan rangka aluminium 6061-T6 dan garpu karbon. Walaupun bahannya berbeda, geometri dan fitur pemasangannya sama dengan model Grifn lainnya, sehingga memberikan pengalaman berkendara yang konsisten di semua medan.
Grifn A tersedia dalam pilihan frameset, serta model siap pakai dengan sistem pemindahan gigi Shimano 105 atau Shimano GRX.
Dengan penambahan model-model baru ini, Ridley berupaya memenuhi kebutuhan pengendara sepeda yang semakin beragam, dari pengendara yang berorientasi balap hingga penjelajah medan yang suka berpetualang.