Jakarta – Elisa Longo Borghini turun satu peringkat di etape terakhir La Vuelta Femenina, dari posisi kedua menjadi ketiga. Namun, pembalap Italia itu tetap puas dengan pencapaiannya di paruh pertama musim ini sekaligus mempertahankan kepemimpinan di Women’s WorldTour.
Longo Borghini memulai Vuelta Femenina sebagai co-leader bersama Gaia Realini. Ia mengemas sejumlah podium musim semi ini, termasuk kemenangan di Tour of Flanders. Namun, perjalanan Lidl-Trek di La Vuelta Femenina tidak mudah. Cedera yang menimpa Ellen van Dijk dan Realini membuat Longo Borghini harus berjuang mempertahankan posisi kedua dengan skuad yang pincang.
"Saya tidak berada di level terbaik, tetapi saya berjuang keras dengan rekan setim karena kami percaya hingga akhir bisa mempertahankan posisi kedua," kata Longo Borghini dikutip laman resmi tim. "Pada akhirnya, itu tidak mungkin dan saya finis ketiga. Inilah olahraga, terkadang Anda menang, terkadang kalah.
"Tetapi, peringkat ketiga di Vuelta bukan hasil yang buruk. Semua orang sangat mendukung, jadi terima kasih kepada rekan setim dan staf atas kerja kerasnya. Sedih kehilangan posisi kedua, tetapi saya sudah memberikan 100%, apa lagi yang bisa saya lakukan? Kita harus tersenyum, itu tetap hasil yang bagus," kata Longo Borghini, yang naik ke podium keseluruhan La Vuelta Femenina untuk ketiga kalinya setelah finis kedua pada 2022 dan 2020.
Posisi kedua Longo Borghini di Vuelta Femenina lenyap di kilometer terakhir etape kedelapan. Pada tanjakan terakhir, ia tertinggal dari kelompok pengejar yang dipimpin rival terdekatnya di klasemen umum, Riejanne Markus (Visma-Lease a Bike).
Juara Tour of Flanders ini berjuang keras, tetapi ia melintasi garis finis 27 detik di belakang Markus, yang juga mendapatkan bonus delapan detik berkat finis ketiga. Hasil ini membuat Visma-Lease a Bike mengamankan posisi runner-up, 1:49 di belakang pemenang Demi Vollering (SD Worx-Protime) dan 11 detik di depan Longo Borghini yang finis ketiga.
"Saya tidak berpikir saya membuat kesalahan," kata Longo Borghini. "Saya hanya memberikan 100% dan inilah hasilnya."
Selain posisi ketiga secara keseluruhan dan dua podium etape di La Vuelta Femenina, Longo Borghini juga mengoleksi tujuh podium dan tiga kemenangan awal musim ini. Torehan ini membawanya ke puncak klasemen Women’s WorldTour, menggeser Lotte Kopecky (SD Worx-Protime).
"Saya mengenakan kaus ungu sebagai pemimpin UCI Women’s WorldTour, dan itu berarti saya sangat konsisten selama musim semi," kata Longo Borghini. "Saya puas dengan paruh pertama musim ini. Sekarang saatnya beristirahat, mengatur ulang fokus, dan kembali memikirkan paruh kedua."
Rencananya, Longo Borghini akan kembali tampil di dua Grand Tour, yaitu Giro d’Italia Donne dan Tour de France Femmes avec Zwift. Dua ajang besar ini akan menjadi kesempatan baginya untuk memperbaiki posisi di podium klasemen umum.
