Andora, Italia – Penunggang sepeda Italia, Jonathan Milan, tampil gemilang dengan memenangkan tahap ke-4 Giro d’Italia pada hari Senin. Mengandalkan dukungan tim Lidl-Trek yang kuat, Milan berhasil mengungguli para pesaingnya dalam sprint terakhir.
Milan yang mengawali serangan dari jarak jauh berhasil mengungguli Kaden Groves (Alpecin-Deceuninck) dan Phil Bauhaus (Bahrain Victorious), yang masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga. Sprinter top dunia seperti Tim Merlier (Soudal Quick-Step) dan Olav Kooij (Visma-Lease a Bike) hanya mampu finis di urutan lima besar.
"Saya sangat emosional saat ini," ujar Milan seusai balapan. "Kami datang ke sini dengan satu tujuan untuk semua orang. Para rekan setim saya melakukan pekerjaan yang luar biasa. Saya sangat berterima kasih kepada mereka atas semuanya."
Menariknya, Filippo Ganna (Ineos Grenadiers) sempat mencoba mengacaukan skenario sprint dengan melancarkan serangan pada tanjakan terakhir, Capo Mele. Namun, ambisinya harus pupus saat tim sprint regroup dan mengeroyoknya.
Sementara itu, pemimpin balapan Tadej Pogačar (UAE Team Emirates) berhasil mempertahankan keunggulannya di klasemen umum, unggul 46 detik dari Geraint Thomas (Ineos Grenadiers).
Tahap ke-4 Giro d’Italia yang berlangsung sepanjang 154 kilometer menampilkan pertempuran sengit antar tim. Empat pembalap sempat membentuk peloton terdepan, termasuk Ganna. Namun, hujan deras dan sejumlah kecelakaan memaksa beberapa pembalap mengundurkan diri, termasuk Biniam Girmay (Intermarché-Wanty) yang menjadi korban dua kali tabrakan.
Saat balapan memasuki fase akhir, Visma-Lease a Bike dan Lidl-Trek bersaing ketat memperebutkan posisi terdepan. Aksi heroik Simone Consonni sebagai pemandu Milan memastikan kemenangan pembalap Italia tersebut.
Kemenangan Milan ini menandai kemenangan keempatnya musim ini. Dominasi sprinter dalam Giro d’Italia tahun ini pun terpecahkan, memberikan harapan bagi para penantang lainnya.