Manchester – Duo sprinter wanita Britania Raya, Emma Finucane dan Sophie Capewell, mengusung optimisme besar jelang Olimpiade Paris 2024. Mereka menjadi pilar tim sprint yang sempat terpuruk, namun kini di ambang kejayaan.
Finucane dan Capewell menekankan pentingnya menjaga kekompakan tim. "Kami memilih musik berbeda di gym untuk memotivasi diri saat angkat beban," ungkap Finucane. Mereka menyadari bahwa persaingan internal juga menjadi faktor penting kesuksesan mereka. "Kami pernah saling berhadapan di Kejuaraan Nasional," kata Capewell.
Meskipun memiliki tiga lintasan sprint di Olimpiade, fokus utama tim tetap pada nomor tim sprint. "Kami berlatih akselerasi, posisi aerodinamis, dan menjaga garis," jelas Finucane. Mereka menyadari pentingnya memecahkan rekor dunia demi meraih medali emas di Paris.
"Selisih sepersepuluh detik bisa menjadi penentu antara kemenangan dan kekalahan," tegas Capewell. "Kami berjuang keras untuk mendapatkan keunggulan sekecil itu. Ini bukan sekadar jentikan jari."
Meski menghadapi persaingan dari Jerman dan Tiongkok, sprinter GB tetap percaya diri. "Kami mengawasi setiap tim, tetapi yang terpenting kami mengontrol diri sendiri," kata Capewell.
Coach Scott Pollock, yang bergabung pada tahun lalu, memainkan peran penting dalam kemajuan tim. "Dia sangat cerdas dan menganalisis balapan serta pembalap lain dengan sangat detail," ujar Finucane.
Dengan dukungan Pollock dan kerja keras yang konsisten, tim sprint wanita GB bertekad membawa pulang medali emas Olimpiade Paris. "Siapa pun yang terpilih sebagai trio terakhir, mereka akan berjuang keras untuk setiap sepersepuluh detik," pungkas Finucane.
