Sebuah studi terbaru mengonfirmasi bahwa bersepeda itu baik untuk kesehatan lutut. Studi yang melibatkan 2.607 peserta berusia 60-an menemukan bahwa mereka yang pernah bersepeda, 17% lebih kecil kemungkinannya mengalami nyeri lutut dan 21% lebih kecil kemungkinannya mengembangkan radang sendi dengan nyeri pada sendi lutut.
Studi tersebut menyimpulkan bahwa "bersepeda mungkin lebih disukai untuk kesehatan lutut dan harus didorong." Penulis studi menyatakan bahwa bersepeda berdampak positif pada pencegahan nyeri yang terkait dengan osteoartritis lutut, karena aktivitas tersebut membangun otot di sekitar lutut tanpa guncangan dan benturan yang terkait dengan olahraga seperti lari.
Meskipun demikian, pesepeda tidak kebal dari nyeri lutut. Dalam beberapa kasus, cedera bersepeda dikaitkan dengan peningkatan volume aktivitas yang tiba-tiba atau masalah pengaturan posisi sepeda.
Untuk mengatasi masalah pengaturan posisi sepeda, pelatih dan penata sepeda Jimmy George menyarankan, "Jika Anda mengalami nyeri di bagian depan lutut, kemungkinan sadel terlalu rendah. Sementara jika nyeri di bagian belakang lutut, kemungkinan sadel terlalu tinggi." Selain pengaturan sadel, cleat dan jarak mundur sadel juga perlu diperiksa.
Para ahli menekankan pentingnya berhati-hati saat menambah volume dan intensitas bersepeda. "Jika seseorang tiba-tiba bersepeda dari nol menjadi 4 jam, mereka akan mengalami nyeri. Hal yang sama berlaku untuk intensitas. Jika Anda meningkatkan intensitas, kurangi volume dan pastikan Anda mendapat istirahat yang cukup," kata George.
Secara keseluruhan, selama Anda meningkatkan beban latihan Anda secara bertahap dan memastikan posisi Anda di sepeda mendukung dan sesuai dengan tingkat kekuatan dan fleksibilitas Anda, Anda dapat yakin bahwa bersepeda hanya akan bermanfaat bagi lutut Anda. Jadi, jangan ragu untuk terus mengayuh dan menjaga kesehatan lutut Anda.
