Giro d’Italia 2024 menyaksikan kebangkitan Giulio Pellizzari, pesepeda muda dari tim VF Group-Bardiani CSF-Faizanè. Meski Italia tidak memiliki penantang sejati Gran Tour, Pellizzari menjadi idola baru dan harapan masa depan bagi para penggemar berkat aksinya di Giro tahun ini.
Meskipun Antonio Tiberi (Bahrain Victorious) akan mengenakan kaus putih sebagai pembalap muda terbaik dan finis di urutan kelima secara keseluruhan, tepuk tangan paling meriah diberikan kepada Pellizzari. Serangannya di lereng Monte Grappa menggetarkan para penonton.
Meski serangan solo Pellizzari ditutup oleh Tadej Pogačar (UAE Team Emirates), pembalap Italia itu mampu bertahan dan finis di urutan keenam pada tahap tersebut.
"Saya tidak menang seperti yang saya harapkan, tetapi saya pikir waktu ada di pihak saya," kata Pellizzari dengan optimis. "Ketika saya mendaki sendirian, semua orang memanggil nama saya dan menyemangati saya. Itu membuat saya merasa seperti memiliki kaki ketiga!"
Penampilan luar biasa Pellizzari terlihat sejak dia pertama kali mencapai puncak Monte Grappa dan finis kedua di belakang Pogačar pada pendakian kedua dan terakhir. Dia mengumpulkan 58 poin dalam klasifikasi gunung dan menempati posisi kedua di belakang Pogačar.
Pellizzari akan mengendarai ke Roma dengan kaus biru, hadiah atas penampilannya yang luar biasa di minggu terakhir debutnya di Giro d’Italia. Sebelumnya, dia juga finis kedua di panggung Monte Pana pada tahap ke-16.
Hubungan unik antara Pellizzari dan Pogačar menjadi sorotan. Mereka memiliki agen yang sama, dan Pogačar sempat memberinya kaus maglia rosa dan kacamatanya setelah etape selesai, memenuhi permintaan adik Pellizzari.
"Saya datang ke Monte Grappa untuk melihat Giro ketika Nairo Quintana memenangkan uji waktu. Kembali ke sini dan menyerang membuat saya bangga," ungkap Pellizzari.
Pellizzari telah menginspirasi pembalap Italia muda, membuktikan bahwa masa depan bersepeda Italia berada di tangan yang tepat. Penampilannya yang berani dan dedikasinya akan menjadi motivasi bagi generasi mendatang.
