Beranda Berita Gravel Race Unbound Jadi Ajang Uji Coba Teknologi SRAM Terbaru

Gravel Race Unbound Jadi Ajang Uji Coba Teknologi SRAM Terbaru

70
0

Emporia, Kansas – Ajang balap sepeda gravel Unbound Gravel menjadi panggung peluncuran dan ajang uji coba teknologi gravel mutakhir. Tahun ini, perhatian tertuju pada drivetrain SRAM yang diduga merupakan jenis baru SRAM Red XPLR AXS.

Drivetrain ini memiliki rear derailleur bergaya transmisi yang kokoh, mirip dengan yang diluncurkan pada lini sepeda gunung Eagle pada 2023. Derailleur tersebut merupakan sistem elektronik nirkabel 1x 12-speed yang tidak memerlukan kabel, gantungan derailleur, sekrup batas, atau penyetelan B-tension.

Derailleur didesain untuk dipasang langsung ke rangka di sekitar as roda, menggantikan gantungan derailleur. Sistem ini membutuhkan rangka dengan antarmuka Universal Derailleur Hanger (UDH), yang semakin banyak diadopsi produsen rangka.

Dilengkapi dengan shifter dan kaliper rem yang mirip dengan grupset jalan raya Red AXS SRAM, grupset gravel baru ini menawarkan keunggulan ekstra, yaitu cog ke-13. Hingga saat ini, hanya Campagnolo yang menggunakan kaset 13-speed pada grupset gravelnya.

SRAM memperkenalkan drivetrain 12-speed pada lini sepeda gunungnya pada 2016 dan mengimplementasikannya pada jalan raya dan gravel pada 2019. Shimano menyusul dengan memperkenalkan GRX mekanis 12-speed tahun lalu dan GRX elektronik 12-speed minggu lalu.

Belum ada informasi resmi kapan SRAM akan meluncurkan SRAM Red AXS XPLR 13-speed secara komersial, tetapi diperkirakan akan tersedia pada akhir musim panas ini. Unbound Gravel race weekend menjadi ajang unjuk gigi bagi teknologi canggih ini, memberikan sekilas tentang inovasi terbaru dalam dunia balap sepeda gravel.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini