Coros, perusahaan teknologi olahraga yang terkenal dengan jam tangan pintar dan monitor detak jantung untuk olahraga triathlon, baru saja melebarkan sayap ke pasar sepeda. Mereka meluncurkan unit kepala GPS terbaru yang siap menantang komputer sepeda terkemuka.
Bernama Dura, perangkat ini berukuran serupa dengan Wahoo Elemnt Roam dan menggunakan dudukan gaya Garmin dengan putaran seperempat, tetapi menawarkan perbedaan yang mencolok. Alih-alih memenuhi ruang yang tersedia dengan layar sebesar mungkin, Coros sengaja menggunakan layar yang lebih kecil (2,7 inci) dan mengisi sepertiga bagian atas permukaan atas dengan panel surya yang sangat efisien.
Hasilnya, menurut Coros, adalah daya tahan baterai yang bertahan hingga 120 jam berkendara terus menerus. Bahkan, dalam kondisi ideal, durasi baterai dapat bertambah saat berkendara karena panel surya menghasilkan hingga dua jam masa pakai baterai untuk setiap jam terkena sinar matahari langsung.
Layar tersebut sendiri merupakan layar sentuh berwarna Memory-in-Pixel dengan lampu latar adaptif. Layar ini menampilkan bidang yang dapat disesuaikan sepenuhnya dengan semua data yang diharapkan dari komputer sepeda GPS kelas atas, seperti kecepatan, jarak, waktu, tenaga, detak jantung, fungsi perutean, dan ratusan metrik canggih.
Secara visual, unit ini menarik dengan wadah plastik hitam berbentuk aerodinamis yang lebih sempit dan dangkal di tepi depan. Berukuran 3,92 inci x 2,39 inci x 0,62 inci dan berat 97 gram. Port pengisian daya USB-C terletak di tepi belakang di bawah penutup tahan cuaca.
Perbedaan estetika terbesar dari pesaingnya adalah Kenop Digital besar di sisi kanan, yang meniru fungsi kenop serupa yang ditemukan pada jajaran jam tangan pintar merek tersebut. Kenop ini juga berfungsi ganda sebagai tombol ‘ok’ dan dilengkapi dengan tombol ‘back/lap’ tepat di bawahnya.
Dura dapat mengakses sistem satelit GPS, Glonass, Galileo, Beidou, dan OZSS untuk menentukan lokasi, dan algoritma bawaan akan mengaktifkan dan menonaktifkan fungsi yang diperlukan untuk mengoptimalkan daya tahan baterai. Perangkat ini menjalankan sinyal GPS L1 asli dan GPS L5 terbaru untuk keseimbangan keandalan dan akurasi di area padat atau tertutup.
Fitur tambahan mencakup alarm sepeda bawaan dan fungsi deteksi kecelakaan, ikhtisar tanjakan yang akan datang, dan perutean ulang cerdas di tengah perjalanan menggunakan Google Maps (melalui koneksi telepon), memanfaatkan data langsung seperti lalu lintas dan penutupan jalan.
Dura dapat terhubung ke aplikasi umum, termasuk TrainingPeaks, Strava, Komoot, dan RideWithGPS untuk mengunduh rute atau latihan dan kemudian mengunggah perjalanan.
Seperti yang diharapkan, perangkat ini juga dapat dipasangkan dengan aplikasi Coros, yang memungkinkan pengguna mengonfigurasi perangkat dan melakukan pembaruan firmware. Aplikasi Coros juga memiliki Pusat Pelatihan bawaan yang gratis untuk digunakan, yang jika dipasangkan dengan jam tangan pintar Coros, menghubungkan perjalanan dengan data kesehatan yang lebih besar, termasuk tidur, HRV, dan pemulihan.
Coros Dura dibanderol dengan harga Rp 4.200.000. Harga ini setara dengan Wahoo Elemnt Bolt yang lebih kecil dan lebih murah dari Roam. Dura juga lebih murah dari Garmin Edge 540 non-layar sentuh, serta Hammerhead Karoo.
Pemesanan dapat dilakukan segera saat peluncuran, tetapi pengiriman unit baru akan dimulai pada 15 Juli.
Dengan harga yang kompetitif, daftar fitur yang luas, dan daya tahan baterai yang kuat, Dura tampak sangat kompetitif di pasar komputer sepeda. Perangkat ini merupakan komputer sepeda layar sentuh termurah saat ini. Coros masih meluncurkan pembaruan firmware secara berkala saat beralih dari versi beta ke produk jadi yang ditujukan untuk konsumen. Oleh karena itu, ulasan menyeluruh belum dapat dilakukan secara mendalam pada tahap ini karena daftar fitur akan terus berkembang dan daya tahan baterai akan sedikit disesuaikan. Kami akan memberikan pembaca ulasan lengkap setelah pembaruan firmware melambat dan produk menjadi cerminan yang lebih baik dari produk jadi.
