Mark Cavendish, pesepeda profesional asal Inggris, telah mengukir nama emas dalam sejarah balap sepeda modern. Dengan torehan kemenangan etape terbanyak di Tour de France yang disandangnya bersama Eddy Merckx, Cavendish telah menjadi legenda dunia.
Karier Cavendish berawal dari trek BMX di Isle of Man. Ia bergabung dengan klub bersepeda pertamanya di usia sembilan tahun dan sejak muda dikenal dengan jiwa kompetitifnya yang luar biasa. "Dia sangat membenci kekalahan," kenang Dot Tilbury, pelatih pertamanya.
Setelah menyelesaikan sekolah, Cavendish bekerja di bank selama dua tahun untuk mengumpulkan dana demi mengejar impiannya menjadi pesepeda profesional. Ia berlatih keras di akademi GB, di mana ia dan rekan-rekannya hanya memiliki uang saku sebesar £58 per minggu.
Debut Grand Tour Cavendish datang pada 2008 dengan empat kemenangan etape di Tour de France dan dua di Giro d’Italia. Pada 2009, ia mencatat kemenangan pertamanya yang bersejarah di Milan-San Remo, satu-satunya kemenangan Monument hingga saat ini.
Prestasi puncak Cavendish terjadi pada 2011, ketika ia menjadi Juara Dunia di Copenhagen. Ia juga membawa pulang gelar BBC Sports Personality of the Year, menjadi pesepeda ketiga yang meraih kehormatan tersebut. Cavendish terus mendominasi etape akhir Tour de France di Champs-Élysées, memenangkan enam kali berturut-turut dari 2009 hingga 2012.
Di balik kesuksesannya, Cavendish berjuang melawan depresi. Ia didiagnosis pada 2018, dan menggambarkannya sebagai kondisi yang tidak mudah diungkapkan. "Anda tidak merasa sedih sama sekali, atau cara Anda bertindak dan merespons menjadi sangat kacau," tuturnya.
Meski menghadapi tantangan, Cavendish terus meraih kejayaan. Pada 2024, ia menjadi sprinter pria paling sukses dalam sejarah bersepeda dengan 164 kemenangan. Ia juga menerima gelar kebangsawanan pada tahun yang sama, menjadikannya pesepeda pertama yang berpartisipasi di Grand Tour sebagai seorang ksatria.
Kisah Mark Cavendish adalah bukti kerja keras, dedikasi, dan kemampuan melawan kesulitan. Sebagai legenda yang masih aktif, Cavendish terus menginspirasi generasi muda dan menunjukkan kepada dunia kehebatan sejati seorang atlet berkelas dunia.
