Beranda Berita Oier Lazkano, Si Serigala Lapar, Merapat ke Red Bull-Bora-Hansgrohe

Oier Lazkano, Si Serigala Lapar, Merapat ke Red Bull-Bora-Hansgrohe

12
0

Oier Lazkano, sang rider serba bisa dari Movistar, telah merampungkan kepindahannya yang telah lama dirumorkan ke Red Bull-Bora-Hansgrohe untuk musim 2025. Sang juara nasional Spanyol itu mencuri perhatian pada musim 2023 dengan rentetan penampilannya di ajang klasik musim semi, termasuk finis kedua di Dwars door Vlaanderen.

Berkat performanya yang gemilang, Lazkano mengukuhkan dirinya sebagai salah satu rider muda paling menjanjikan dalam bersepeda profesional. Kemampuannya yang komprehensif membuatnya mampu bersaing baik di medan datar maupun tanjakan. Kemenangan solonya di Kejuaraan Balap Jalan Nasional Spanyol, serta kemenangan di Boucles de la Mayenne dan etape ke-4 Vuelta a Burgos, menjadi bukti nyata potensinya.

Musim ini, Lazkano melanjutkan perkembangannya dengan kemenangan solo dari breakaway selama satu hari di Clásica Jaén Paraíso Interior, podium di Kuurne-Brussel-Kuurne, dan finis di sepuluh besar secara keseluruhan di Critérium du Dauphiné. Di Tour de France musim panas ini, ia menjadi salah satu rider paling aktif, terlibat dalam enam breakaway. Lazkano juga berperan penting dalam keberhasilan Enric Mas meraih podium di Vuelta a España baru-baru ini.

Kepindahan Lazkano ke Red Bull-Bora-Hansgrohe menandai langkah besar dalam kariernya. "Saya sangat bersemangat bergabung dengan Red Bull-Bora-Hansgrohe," ujar Lazkano. "Saya pikir ini akan menjadi langkah besar dalam karier saya. Saya sangat berterima kasih kepada tim atas kepercayaan mereka kepada saya. Bekerja dengan nama-nama besar dalam olahraga ini adalah kesempatan luar biasa."

Red Bull-Bora-Hansgrohe sendiri telah menunjukkan kekuatan finansialnya baru-baru ini, dengan menjadikan Lazkano rekrutan keenam yang dikonfirmasi untuk musim 2025. Tim tersebut dilaporkan sempat mencoba merekrut Remco Evenepoel, tetapi rider Belgia itu memilih untuk menghormati kontraknya dengan Soudal Quick-Step pada tahun 2025.

"Oier masih muda, tetapi telah membuat namanya dikenal dengan kekuatannya yang luar biasa," kata CEO tim Ralph Denk. "Gayanya menonjol dalam bersepeda modern: menyerang secara naluriah dan terus melaju dengan kuat. Terkadang terlihat kuno, tetapi berhasil dan menginspirasi saya. Kami dapat memanfaatkan kekuatan ini dengan baik di ajang klasik, dan dengan Oier, sekarang kami memiliki lebih banyak opsi untuk balapan tahap."

Kedatangan Lazkano diharapkan semakin memperkuat Red Bull-Bora-Hansgrohe dalam perburuan gelar. Dengan kombinasi kekuatan dan pengalamannya, Lazkano berpotensi menjadi sosok kunci bagi tim dalam perlombaan besar di masa mendatang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini