Kompasiana, Jakarta – Pengendara sepeda profesional Lachlan Morton baru saja menorehkan sejarah baru dalam ajang bersepeda cepat mengelilingi Australia. Ia menyelesaikan perjalanan sejauh 14.210 km dalam waktu 30 hari, 9 jam, dan 59 menit.
Prestasi luar biasa ini mengungguli rekor sebelumnya yang dipegang oleh Dave Alley dengan waktu 37 hari, 20 jam, dan 45 menit pada tahun 2011. Kecepatan Morton juga melampaui pencapaian Reid Anderton yang mencatat waktu 37 hari, 1 jam, dan 18 menit pada jarak 14.178 km.
Morton memulai perjalanannya dari Port Macquarie pada 5 September lalu. Dalam perjalanannya, ia menempuh jarak rata-rata lebih dari 450 km per hari, melintasi berbagai medan, termasuk jalan beraspal, jalur berkerikil, dan tanjakan. Ia juga beristirahat sekitar sepertiga dari perjalanan untuk memulihkan diri.
Untuk mengatasi panas terik di wilayah utara Australia, Morton memilih memulai perjalanan di pagi buta dan bersepeda hingga larut malam. Ia juga mendapat dukungan dari kru yang mengendarai mobil berkemah di belakangnya serta pengendara sepeda lain yang bergabung di beberapa etape.
Dalam perjalanan terakhirnya, Morton menghadapi cuaca basah, namun ia tetap bertekad untuk menyelesaikan tantangan ini. Ia tiba di Port Macquarie pada Sabtu pukul 13.54 waktu setempat, menandai akhir dari petualangan epiknya.
Selain menorehkan rekor baru, Morton juga berhasil mengumpulkan dana lebih dari 124.000 dolar Australia untuk Indigenous Literacy Foundation, sebuah organisasi yang mendukung literasi masyarakat adat.
Rekor pemecahan Morton merupakan bukti ketahanan, tekad, dan semangat sportif yang luar biasa. Ia telah menunjukkan bahwa batas-batas kemampuan manusia masih bisa terus dilampaui, menginspirasi generasi pesepeda selanjutnya.
