Beranda Berita Mark Cavendish Siap Tuntas dari Peloton Balap Sepeda Profesional

Mark Cavendish Siap Tuntas dari Peloton Balap Sepeda Profesional

20
0

Mark Cavendish, pebalap asal Isle of Man, akan mengakhiri karier profesionalnya di balap sepeda pada tanggal 10 November, dalam ajang Tour de France Prudential Singapore Criterium. Pengumuman ini disampaikan oleh ASO, selaku pihak penyelenggara.

Cavendish, yang berhasil memecahkan rekor kemenangan etape Tour de France milik Eddy Merckx dengan 35 kemenangan, akan beradu cepat dengan pebalap-pebalap terkemuka seperti Biniam Girmay, Jasper Philipsen, Primož Roglič, Chris Froome, dan Vincenzo Nibali.

Kemenangan etape Tour de France terakhir bagi Cavendish diraih pada etape ke-5 di Saint-Vulbas. Pebalap berusia 39 tahun itu berhasil menaklukkan pegunungan dan menyelesaikan balapan di urutan ke-15 dalam kariernya.

Pemenang dua kali kaus hijau Tour tersebut akan menghadapi dua pemenang terakhir klasifikasi poin, Girmay dan Philipsen. Sementara Roglič, Froome, dan Nibali akan bergabung dengan Yukiya Arashiro sebagai bagian dari tim "Legenda Tour de France".

Pebalap lain yang akan berpartisipasi dalam criterium tersebut antara lain Arnaud De Lie, Victor Campenaerts, dan Thomas De Gendt (Lotto-Dstny), Jonas Abrahamsen, Tobias Johannessen, Søren Wærenskjold (Uno-X Mobility), Mathias Vacek (Lidl-Trek), Quinten Hermans (Alpecin-Deceuninck), serta Anthony Turgis dan Matteo Vercher dari TotalEnergies.

Sepanjang kariernya yang telah berlangsung selama 18 tahun, Cavendish telah mengoleksi 165 kemenangan, termasuk etape di Tour Colombia dan Tour de Hongrie tahun ini. Baru-baru ini, ia dianugerahi gelar kebangsawanan oleh Pangeran William.

Pasca penganugerahan tersebut, Cavendish mengungkapkan bahwa ia masih memiliki balapan yang harus dilakoni pada sisa tahun ini, meski belum menyebutkan di mana ia akan bertanding.

"Saya masih punya balapan tahun ini. Saya masih berlatih untuk itu, akan menyenangkan rasanya bertanding sebagai Knight Commander," ujar Cavendish, sebelum menutup pintu untuk melanjutkan kariernya pada tahun 2025.

"Saya sudah mengatakan tidak akan mengikuti Tour de France lagi," tambahnya. "Itu sudah diketahui umum, saya tidak akan mengikuti Tour de France lagi. Saya sangat beruntung bisa melakukan apa yang saya sukai selama bertahun-tahun dan melihat orang lain terinspirasi dan mengendarai sepeda sendiri. Itu luar biasa. Anda tahu, saya hanya seorang anak muda dari Isle of Man, menjadi Knight Commander, itu bukan sesuatu yang pernah saya impikan."

Tour de France Prudential Singapore Criterium bukanlah ajang UCI, sehingga hasil di balapan tersebut tidak akan dihitung dalam prestasi resmi Cavendish. Besar kemungkinan ia telah mengikuti UCI terakhirnya di Tour de France, karena hanya ada sedikit balapan besar yang tersisa pada kalender 2024, seperti Tour of Guangxi (15-20 Oktober), Giro del Veneto (16 Oktober), Japan Cup (20 Oktober), dan Veneto Classic (20 Oktober).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini