Beranda Berita Tour de France 2025 Kembali Menggemparkan, Mont Ventoux, Col de la Loze,...

Tour de France 2025 Kembali Menggemparkan, Mont Ventoux, Col de la Loze, dan La Plagne Menanti

2
0

Jakarta, Kompasiana – Ketegangan semakin meninggi menjelang pengumuman resmi rute Tour de France 2025 pada 29 Oktober nanti. Rumor yang beredar menyebutkan bahwa tiga tanjakan legendaris akan kembali menguji ketahanan para pebalap pada minggu terakhir perlombaan.

Mont Ventoux, Col de la Loze, dan La Plagne dikabarkan akan menjadi medan pertempuran terakhir bagi para pesaing juara di Tour de France. Ketiganya dikenal sebagai tanjakan paling menantang di kawasan pegunungan Alpen Prancis.

Mont Ventoux, Tantangan di Atas Awan

Kembalinya Mont Ventoux setelah empat tahun absen akan menjadi momen yang dinanti-nantikan. Tanjakan terkenal ini terakhir menjadi arena perlombaan pada tahun 2013, saat Chris Froome mengalahkan Nairo Quintana dalam perjalanan menuju kemenangan Tour pertamanya.

Pada 22 Juli 2025, para pebalap akan menghadapi tanjakan sepanjang 21 kilometer dengan kemiringan rata-rata 7,4%. Puncaknya yang gundul, yang menjulang ribuan meter di atas permukaan laut, akan menjadi arena perjuangan yang brutal.

Col de la Loze, Medan Tempur yang Ekstrem

Keesokan harinya, pebalap akan memasuki wilayah Alpen dan menghadapi Col de la Loze. Tanjakan yang berkelok-kelok dan memiliki kemiringan rata-rata 7,7% ini akan menjadi ujian ketahanan yang luar biasa.

Col de la Loze terakhir kali menjadi panggung Tour de France pada tahun 2020, di mana Miguel Angel Lopez meraih kemenangan mengejutkan. Pada tahun 2023, tanjakan ini menjadi medan pertempuran sengit antara Tadej Pogacar dan Jonas Vingegaard.

La Plagne, Medan Pertempuran Atlet Terkuat

Hari terakhir akan ditutup dengan tanjakan ikonik La Plagne. Tanjakan sepanjang 17 kilometer dengan kemiringan rata-rata 7,6% ini akan menjadi medan pertempuran terakhir di Tour de France 2025.

La Plagne juga pernah menjadi panggung Tour de France pada tahun 2002, ketika Michael Boogerd meraih kemenangan dari upaya melepaskan diri sejauh 90 kilometer. Terakhir kali tanjakan ini menjadi arena perlombaan adalah pada Critérium du Dauphiné tahun 2021, di mana Mark Padun keluar sebagai pemenang.

Dengan kembalinya Mont Ventoux, Col de la Loze, dan La Plagne, Tour de France 2025 diprediksi akan menjadi perebutan yang sengit dan mendebarkan. Para pebalap terbaik dunia akan menguji batas ketahanannya di tanjakan-tanjakan legendaris ini demi meraih kemenangan bergengsi di puncak Tour de France.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini