Jakarta, Kompasiana – Strava, platform kebugaran terpopuler di kalangan pesepeda, belakangan memperketat kontrol datanya terhadap aplikasi pihak ketiga. Langkah ini diambil untuk meningkatkan perlindungan privasi pengguna dan mempertahankan keunikan tampilan aplikasi mereka.
Sebelumnya, melalui Application Programming Interface (API), aplikasi pihak ketiga dapat mengakses data pengguna Strava, mulai dari papan peringkat, segmen, hingga rencana latihan yang dipersonalisasi. Namun, dengan pembaruan ini, akses tersebut dibatasi hanya untuk menampilkan data yang berkaitan dengan pengguna tertentu saja.
Langkah Strava yang mengejutkan ini tentunya berdampak pada aplikasi pihak ketiga populer yang biasa digunakan pesepeda, seperti VeloViewer dan Trainer Road. Aplikasi-aplikasi tersebut tidak lagi dapat menampilkan informasi Strava tertentu, seperti papan peringkat dan segmen.
Menurut Strava, perubahan kebijakan ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk melindungi privasi pengguna dan menjaga keunikan aplikasi. Hal ini juga sejalan dengan komitmen Strava untuk memastikan transparansi dalam penggunaan data pengguna di semua aplikasi dan perangkat yang terhubung.
"Kami memahami bahwa platform kami berkembang pesat berkat kreativitas dan dedikasi pengembang pihak ketiga," ujar juru bicara Strava dalam sebuah pernyataan. "Kami berkomitmen untuk terus memfasilitasi ekosistem tersebut."
Strava meyakinkan bahwa perubahan ini hanya akan memengaruhi sebagian kecil aplikasi di platform mereka, yaitu kurang dari 0,1%. Mayoritas aplikasi, termasuk platform pelatihan yang memberikan umpan balik dan alat analisis data pengguna, masih diperbolehkan mengakses data Strava.
"Perubahan ini penting untuk mempertahankan standar perlindungan data dan integritas platform yang tinggi, baik sekarang maupun di masa mendatang," pungkas juru bicara Strava.
Pengguna Strava yang terhubung dengan aplikasi pihak ketiga akan tetap memiliki akses ke data aktivitas pribadi mereka. Namun, mereka mungkin akan melihat perbedaan dalam cara data tersebut disajikan pada platform yang perlu menyesuaikan diri dengan ketentuan privasi terbaru Strava.
Pembaruan ini efektif berlaku sejak 11 November 2022, dan aplikasi pihak ketiga memiliki waktu 30 hari untuk melakukan penyesuaian.
