Lidl-Trek, salah satu tim berprestasi di kancah balap sepeda, memiliki ambisi besar untuk terus berkembang dan bersaing di level tertinggi. Tim asuhan Luca Guercilena ini menargetkan podium Grand Tour, khususnya Tour de France, dalam beberapa tahun ke depan.
Meski finis keempat di klasemen tim UCI pada 2024, Guercilena mendorong anak asuhnya untuk lebih baik lagi. "Saya selalu mendorong pembalap saya untuk tampil maksimal. Itu tugas saya," ujarnya kepada Cyclingnews.
Dengan dukungan Lidl, tim ini berinvestasi pada sektor putra, putri, dan pengembangan junior. Mereka total memiliki lebih dari 180 pebalap dan staf, termasuk mantan pembalap dan mantan Kepala Inovasi UCI, Michael Rogers.
Lidl-Trek memiliki pembalap serba bisa yang telah menyumbang 42 kemenangan pada 2024. Mads Pedersen ahli di Classics, Mattias Skjelmose tangguh di balap tahapan, sedangkan Thibau Nys serba bisa.
Untuk gelaran 2025, Pedersen akan fokus pada Classics dan kemudian Giro d’Italia dan Vuelta a España. Jonathan Milan akan menjadi sprinter utama di Tour de France, dibantu oleh Simone Consonni. Skjelmose akan menjadi ujung tombak Lidl-Trek di Tour setelah finis kelima di Vuelta.
Guercilena menyadari bahwa Lidl-Trek butuh pemimpin Grand Tour untuk menjadi "tim super" sejati. Mereka memantau pasar pebalap dan berpotensi mendatangkan Remco Evenepoel atau Juan Ayuso.
"Ada dua cara untuk mendapatkan pemimpin Grand Tour – mengembangkannya secara internal atau mendatangkannya," kata Guercilena. "Kami cenderung mengembangkan pembalap kami sendiri. Namun, jika ada yang tersedia di pasar, kami akan mempertimbangkannya dengan cermat."
Meski begitu, Lidl-Trek hanya merekrut empat pembalap baru untuk 2025, yaitu Lennard Kämna, Søren Kragh Andersen, Tim Torn Teutenberg, dan Jasper Philipsen. "Stabilitas adalah kekuatan kami. Namun, kami juga memikirkan pasar pembalap dan transaksi yang mungkin tersedia untuk 2026," tutur Guercilena.
Dengan ambisi yang besar dan perencanaan yang matang, Lidl-Trek siap bersaing di level tertinggi balap sepeda dan mengincar podium di Grand Tour.