Beranda Berita Tim Arkéa-B&B Hotels Hadapi Tantangan Finansial dan Relegasi

Tim Arkéa-B&B Hotels Hadapi Tantangan Finansial dan Relegasi

3
0

Tim WorldTour Prancis, Arkéa-B&B Hotels, sedang berjuang melawan waktu untuk mengamankan sponsor yang dibutuhkan guna melanjutkan kiprah mereka hingga 2026. Manajer tim, Emmanuel Hubert, menyatakan bahwa keputusan mengenai masa depan tim akan diambil pada awal April.

Selain masalah sponsor, Arkéa-B&B Hotels juga harus berjuang keras dalam perolehan poin peringkat UCI untuk menghindari degradasi dari WorldTour pada 2026-2028.

Hubert saat ini sedang bernegosiasi dengan dua sponsor utama untuk memperpanjang kontrak mereka di luar 2025. Dia mengakui bahwa beberapa bulan ke depan sangat penting untuk kelangsungan hidup tim.

"Sulit sekali harus mencari sponsor baru setiap hari," kata Hubert. "Tapi saya mencintai tim ini dan 150 karyawan saya."

"Kami mengambil sikap yang bertanggung jawab bersama sponsor kami, dan kami punya waktu enam bulan sebelum kontrak berakhir untuk memutuskan apakah kami akan bertahan atau tidak."

"Jadi pada akhir Maret atau awal April, kami akan tahu apakah kami akan bertahan atau berhenti pada akhir 2025."

Kejelasan mengenai dukungan finansial ini penting menyusul kegagalan proyek tim baru-baru ini yang diprakarsai oleh Jérôme Pineau pada 2023. Proyek tersebut melibatkan Mark Cavendish sebagai pemimpin tim, namun rencana sponsorship berantakan pada akhir tahun, sehingga menyulitkan pembalap dan staf untuk mencari pekerjaan alternatif.

Meski situasi tim mengkhawatirkan, para pembalap Arkéa-B&B Hotels lebih fokus pada balapan daripada masa depan mereka.

"Ada hal-hal yang tidak perlu kami ketahui," kata Kévin Vauquelin, pemenang etape Tour de France 2024. "Tugas kami adalah bekerja, dan Manu [Hubert] serta manajemenlah yang mengurus sisanya."

"Manu Hubert sangat yakin akan masa depan, dan saya percaya padanya," tambah sprinter tim Arnaud Démare, pemenang banyak etape di Tour dan Giro d’Italia serta Milan-San Remo.

"Saya hanya membicarakan masalah ini dengan jurnalis. Kami tidak membicarakannya di antara sesama kami. Kami menyadari situasinya, tetapi tidak memikirkannya setiap lima menit."

Selain masalah finansial, pertempuran degradasi WorldTour juga menjadi perhatian tim. Saat ini, Arkéa-B&B Hotels berada di peringkat ke-19 dalam peringkat tim UCI tiga tahun, yang membuat mereka satu peringkat di luar zona aman untuk WorldTour 2026.

Meski sempat meraih pencapaian seperti posisi kedua Luca Mozzato di Tour of Flanders dan kemenangan Vauquelin di etape 2 Tour de France, poin dan hasil mereka masih belum cukup. Tim berencana mengurangi jumlah hari balapan untuk fokus pada balapan yang lebih menjanjikan poin.

"Kami tidak selalu punya susunan pemain yang kompetitif di semua balapan yang kami ikuti. Jadi kami akan memfokuskan kembali upaya kami untuk mengumpulkan poin sebanyak mungkin," kata direktur olahraga Arkéa, Didier Rous.

Rous juga menyoroti perbedaan anggaran yang signifikan antara tim-tim teratas dan tim peringkat bawah. "Kami tidak punya susunan pemain untuk bersaing di semua balapan yang kami ikuti. Jadi kami akan memfokuskan kembali upaya kami untuk mencetak poin sebanyak mungkin," katanya tentang strategi balapan Arkéa-B&B Hotels.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini