Thibau Nys, atlet multitalenta asal Belgia, siap membuat debutnya di Grand Tour pada tahun 2025 bersama tim Lidl-Trek. Apakah ia akan berlaga di Tour de France atau Vuelta a España masih belum diputuskan. Yang jelas, Nys muda sudah siap untuk melangkah lebih jauh.
Jelang Kejuaraan Dunia Cyclocross yang akan digelar di Liévin pada 2 Februari nanti, Nys tengah berada dalam performa terbaiknya. Namun, setelah itu, ia akan segera beralih fokus ke kampanye balap sepedanya yang akan dimulai pada bulan April.
Setelah menjajaki kalender balap WorldTour yang lebih kecil dan level .Pro pada musim lalu, Nys mengungkap jadwal ambisiusnya untuk tahun 2025. Ia ingin mengembangkan diri dan menambah koleksi sembilan kemenangannya musim lalu.
"Dalam dua minggu, Kejuaraan Dunia [Cyclocross] akan digelar. Setelah itu, saya akan beristirahat selama seminggu sebelum kembali meningkatkan performa dan mengikuti balapan jalan raya pertama saya di GP Indurain," ujar Nys kepada Cyclingnews.
"Kemudian saya akan berlaga di Itzulia Basque Country, Amstel Gold Race, Flèche Wallonne, mungkin Liège-Bastogne-Liège, dan Eschborn-Frankfurt. Saya pikir ini adalah langkah sempurna untuk melanjutkan pencapaian tahun lalu dan persiapan yang bagus untuk tujuan saya."
Nys kemudian mengonfirmasi berita besar bahwa ia pasti akan melakukan debut Grand Tour pada tahun 2025. "Ya, tentu saja. Mungkin di Tour atau Vuelta."
Pemilihan balapan akan bergantung pada performa Nys di musim semi dan apa yang dianggap terbaik oleh para sponsor dan tim. Namun, direktur olahraga utama Lidl-Trek, Steven de Jongh, menilai Tour paling cocok untuk Nys yang berusia 22 tahun karena terdapat beberapa etape yang sesuai dengan kemampuannya, termasuk Mûr-de-Bretagne yang ditawarkan di minggu pertama.
"2025 adalah tahun yang selalu kami rencanakan untuk menjadi debut Grand Tour-nya. Jika melihat semua hal yang ada, saya pikir Tour paling cocok untuknya," kata de Jongh kepada Cyclingnews.
"Vuelta juga memungkinkan. Tetapi dalam keseluruhan proses perencanaan, Tour paling sesuai untuknya."
"Selain itu, jika kita ingat apa yang terjadi dengan Mads [Pedersen] tahun lalu," yang terjatuh pada etape ke-5 dan membuat Lidl-Trek tanpa pemimpin mereka satu-satunya, "jika Jonny [Milan] mengalami kecelakaan pada etape pertama, yang bisa saja terjadi karena ini olahraga dan sprint berkelompok berbahaya, jika kami memilih Thibau, maka ada beberapa etape yang sangat cocok untuknya, di mana kami masih bisa mendapatkan kemenangan etape."
Milan akan memimpin Lidl-Trek di Tour dengan target etape sprint dan kaus hijau, sementara Mattias Skjelmose akan bersaing secara longgar untuk GC dengan tim yang dibangun di sekitar pembalap Italia dan crew-nya. Nys dapat berperan baik di fase awal lead-out Milan sambil juga mengincar etape bukit yang menantang.
Nys mempercayai sepenuhnya timnya untuk memilih jalur yang tepat untuknya, dengan opsi Tour atau Vuelta tidak secara khusus mengubah pendekatannya pada kampanye di Ardennes hingga Frankfurt. Setelah itu, ia akan bersiap di ketinggian.
Membangun Kesuksesan Musim 2024
Meski sebagian besar kesuksesan Nys di awal kariernya diraih di bidang cyclocross, ia adalah salah satu pembalap jalan raya paling klinis pada tahun 2024. Ia meraih sembilan kemenangan dari hanya 34 hari balapan, lima di antaranya di level WorldTour dan setidaknya satu kemenangan di setiap balapan etape yang diikutinya.
Dengan tingkat kemenangan 26%, sangat sedikit pembalap yang menang dengan rasio lebih baik daripada Nys, selain dari bintang Tadej Pogačar, yang kampanye Triple Crown bersejarahnya membuatnya memenangkan 25 balapan dari 58 penampilan – tingkat kemenangan sebesar 43% yang kemungkinan tidak akan tertandingi untuk beberapa waktu dalam balapan putra.
Bagi pembalap Belgia dan timnya, mereka menyadari bakat dan silsilahnya sebagai putra dari juara dunia cyclocross dua kali Sven Nys. Namun, hal ini tetap menjadi kejutan.
"Saya pikir dia mengejutkan semua orang, termasuk kami, kan? Dan dirinya sendiri juga. Itu luar biasa untuk dilihat, dan juga, dia memberikan banyak tekanan pada dirinya sendiri pada hari-hari itu. Tetapi ketika dia tampil, itu sangat bagus," kata de Jongh.
"Tahun lalu dia menunjukkan bahwa dia bisa memenangkan finis yang sangat sulit, dan juga sekarang musim dingin berjalan sangat baik untuknya. Dia mengikuti Kejuaraan Eropa dan meraih gelar juara. Dia ikut Kejuaraan Belgia dan meraih gelar juara, dan sekarang dia baru saja menang di Benidorm melawan pembalap-pembalap kuat."
"Jadi dia jelas dalam posisi yang bagus. Setelah musim cyclocross, dia akan istirahat dan kemudian dia akan bersiap. Dia akan mendapatkan program yang akan membuatnya siap untuk Tour [atau Vuelta]."
Nys tentu saja telah menunjukkan kepada dunia balap profesional seberapa hebat dia. Namun, ia menginginkan konsistensi yang lebih baik dan belajar dari kesalahan yang ia buat pada tahun 2024. Jika perkembangannya dari 2023 ke 2024 dapat dijadikan patokan saat ia membangun dari 2024 ke 2025, ia akan memenangkan lebih banyak lagi, dan di level yang lebih tinggi.
"Saya masih mencari tahu diri saya sendiri. Saya pikir kami benar-benar akan meningkatkan permainan tahun ini, mengikuti balapan yang lebih besar di level yang lebih tinggi, balapan yang cocok untuk saya, dan sekarang ini hanya tentang mencoba menunjukkan semua yang saya lakukan musim lalu," kata Nys.
"Sekarang saya harus membawanya ke balapan besar dan mencoba bersiap untuk menang di sana, yang bukan merupakan langkah mudah."
"Mungkin langkah ini akan datang tahun depan atau dua tahun lagi, saya tidak tahu. Tetapi saya berharap bisa melakukannya. Maka di masa depan, saya hanya akan mencoba menjadi pembalap yang, pada balapan yang cocok untuk saya, mereka akan selalu harus mengingat saya. Pembalap yang harus diwaspadai tahun demi tahun."
