Ajang balap sepeda Tour of Britain yang digelar pada 2024 lalu berhasil mengerek perekonomian daerah di Inggris, Skotlandia, dan Wales hingga lebih dari 30 juta poundsterling atau sekitar Rp 540 miliar.
Data yang dirilis oleh YouGov menunjukkan dampak ekonomi langsung dari kedua balapan itu sangat besar. Tour of Britain Women yang berlangsung selama empat tahap pada bulan Juni membawa nilai ekonomi 10,4 juta poundsterling untuk daerah setempat, sementara Tour of Britain Men menyumbang 17,2 juta poundsterling. Total dampak kedua acara tersebut masing-masing mencapai 11,9 juta poundsterling dan 21,2 juta poundsterling.
British Cycling mengambil alih pengelolaan kedua acara pada awal 2024 setelah perusahaan SweetSpot yang sebelumnya menanganinya bangkrut. Badan pengelola nasional ini menyatakan pada bulan Januari bahwa mereka tengah berjuang melawan waktu untuk menyelenggarakan Tour of Britain Women karena dampak buruk dari kebangkrutan penyelenggara sebelumnya. Hal ini membuat dampak finansial yang signifikan dari balapan tersebut menjadi lebih menonjol.
Analisis data ini hanya mencakup pengeluaran peserta dari luar daerah tuan rumah yang datang ke acara tersebut. Pengeluaran penduduk setempat di setiap daerah dikatakan tidak termasuk, sehingga angka-angka tersebut mungkin meremehkan dampak sebenarnya dari kedua balapan.
"Kami sangat senang melihat dampak besar yang dimiliki Lloyds Tour of Britain Women and Men di seluruh Inggris, Skotlandia, dan Wales," kata Jonathan Day dari British Cycling Events. "Angka-angka dari laporan menunjukkan dampak sosial dan ekonomi yang sangat besar dari acara-acara ini bagi komunitas di seluruh Inggris.
"Tidak hanya penonton yang bepergian dan penduduk setempat yang berkesempatan untuk menyaksikan balapan berkualitas tinggi di depan pintu mereka, tetapi warisan yang bertahan lama juga terlihat jelas. Sangat menggembirakan bahwa semakin banyak orang yang terinspirasi untuk aktif dan lebih sering bersepeda, memungkinkan lebih banyak orang untuk merasakan kegembiraan bersepeda.
"2024 sukses besar dan kami sangat antusias untuk melihat dampak dari Lloyds Tour of Britain 2025, dan banyak edisi lainnya di masa depan."
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa 3,5 juta poundsterling digelontorkan oleh penyelenggara acara dan pemasok di daerah setempat untuk kedua balapan. Balapan wanita dimenangkan oleh Lotte Kopecky dari Belgia, sementara warga Inggris Stevie Williams meraih gelar keseluruhan di balapan pria pada bulan September. Jarak balapan pria sebelumnya dipotong menjadi enam tahap dengan tujuan untuk mencapai kesetaraan antara kedua acara tersebut ke depannya.
