Kekecewaan Jayco-AlUla di Tour Down Under sirna seketika berkat penampilan luar biasa pebalap Swiss Mauro Schmid. Schmid berhasil mempersembahkan kemenangan perdana bagi timnya pada balapan Cadel Evans Great Ocean Road Race.
Awalnya, tim asal Australia ini kehilangan Luke Plapp yang mengalami cedera pergelangan tangan. "Kehilangan Plappy sangat berat bagi kami," ujar Schmid. "Dia selalu menjadi ujung tombak dalam balapan ini, bantuannya sangat berharga."
Tanpa Plapp, Jayco-AlUla tetap bertekad meraih kemenangan. "Kami sangat termotivasi, kami semua dalam kondisi prima dan tidak mendapat hasil yang diharapkan di TDU," jelas Schmid.
Pada hari Minggu, Schmid mengubah keadaan. Pebalap berusia 23 tahun itu berhasil mengantarkan timnya ke podium, mengulangi pencapaian Simon Clarke pada edisi perdana balapan pada tahun 2015.
"Memenangkan balapan ini sangat istimewa," kata Schmid. Ia juga mendapat apresiasi dari rekan timnya, termasuk Luke Durbridge, peraih medali emas Kejuaraan Nasional Australia.
Selain Schmid, Chris Harper juga meraih penghargaan sebagai pebalap paling agresif. "Kehadiran Chris sangat membantu, kami bisa menghemat tenaga dan membiarkan tim lain mengejar," ujar Schmid.
Balapan berlangsung sengit di bawah terik matahari yang mencapai 40 derajat Celsius. "Hari ini sangat berat, terutama karena panas," kata Schmid. "Saya berlatih dengan baik, jadi saya cukup beradaptasi dengan suhu tinggi, tapi saya harus tetap tenang untuk melakukan serangan tunggal di akhir."
