Industri balap sepeda Inggris tengah mengalami perkembangan pesat dengan munculnya talenta muda yang berpotensi besar. Hal ini terbukti dari dominasi pembalap lokal di Tour of Britain Men, di mana empat pembalap teratas dalam klasifikasi umum berasal dari Inggris.
Stevie Williams, Joe Blackmore, dan Oscar Onley tampil gemilang pada balapan enam hari tersebut. Bahkan, Blackmore yang baru memenangkan Tour de l’Avenir, sukses mengalahkan Remco Evenepoel dalam perebutan posisi keempat.
"Saya pikir ini adalah kontingen pembalap Inggris termuda dan terbesar yang pernah ada," ujar CEO British Cycling, Jon Dutton. "Kami memiliki talenta seperti Mark Donovan dan Stevie Williams yang telah menunjukkan musim yang luar biasa."
Selain dominasi di Tour of Britain Men, lima pembalap Inggris juga berhasil masuk dalam 10 besar. Hal ini menunjukkan masa depan cerah bagi balap sepeda Inggris.
"Saya tahu kita melihat perpindahan talenta ke luar negeri, tapi itu membuat kita harus lebih mengapresiasi Tour of Britain dan merayakan talenta Inggris yang pulang," tambah Dutton.
Tour of Britain merupakan salah satu balapan nasional yang mengalami revitalisasi tahun ini. Balapan wanita juga telah digelar selama empat hari pada bulan Juni dan dimenangkan oleh Lotte Kopecky.
"Kami harus melalui banyak rintangan untuk menggelar kedua balapan ini," jelas Dutton. "Tapi kami percaya padanya, kami selalu percaya pada warisan, sejarah, dan potensinya di masa depan."
Antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap balapan, tercermin dari banyaknya penonton yang hadir di pinggir jalan. Hal ini menunjukkan bahwa balap sepeda masih memiliki tempat di hati masyarakat Inggris.
"Kami sangat percaya pada balapan ini," kata Dutton. "Kami telah menunjukkan tekad yang kuat, dan kami tidak bisa melakukannya tanpa ekosistem balap sepeda yang mendukung."
