Demi Vollering, sang juara bertahan Tour de France Femmes (TDFF), tengah mempersiapkan diri jelang ajang yang akan bergulir pada 12-18 Agustus mendatang. Uniknya, ia memilih cara berbeda untuk mengenal medan perlombaan, yakni dengan berlibur bersama pacar dan anjingnya, Flo, mengendarai camper van.
Vollering memulai petualangannya dari Rotterdam, kota kelahirannya yang menjadi tuan rumah tiga etape awal TDFF. Ia menyusuri setiap etape hingga ke Alpe d’Huez, destinasi akhir perlombaan. Menginap di perkemahan sederhana tanpa fasilitas lengkap tak menjadi masalah bagi Vollering.
"Ada ketegangan tersendiri apakah kami akan mendapatkan air panas di perkemahan," ujarnya. "Saya suka petualangan." Ia bahkan menikmati mandi di sungai alami. "Itu memberi banyak energi. Tidak perlu khawatir. Kembali ke dasar. Hidup yang murni."
Vollering sangat memperhatikan paruh kedua perlombaan, yang akan didominasi oleh pegunungan tinggi dan menjadi penentuan pemenang keseluruhan. Ia mengakui medan yang berbeda dari biasanya. "Tahap lima, enam, tujuh, dan delapan sudah saya jelajahi. Sangat berbeda dari yang pernah kami alami. Tahapan yang panjang, banyak meter elevasi. Final Tour yang berat."
Alpe d’Huez menjadi perhatian khusus Vollering. Ia terkejut menemukan tanjakan yang lebih curam dari perkiraannya. "Kita baru saja saling mengenal. Anda tidak boleh meremehkan diri sendiri, karena Anda akan menabrak diri sendiri."
Selain persiapan fisik, Vollering juga menyinggung spekulasi tentang masa depannya. Dirumorkan akan meninggalkan SD Worx, Vollering tetap tenang. "Menyenangkan melihat begitu banyak spekulasi tentang hal itu," katanya. "Ini menunjukkan seberapa besar perhatian yang diterima balap sepeda putri. Bagi saya, penting agar balapan ini terlihat, itulah cara kami mencapai pertumbuhan yang paling besar."
Meski sempat mengalami masa sulit di awal tahun, Vollering bangkit dengan meraih tiga kemenangan etape WorldTour berturut-turut pada bulan Mei, termasuk Vuelta EspaƱa Femenina. Tersisa pertanyaan apakah ia dapat mempertahankan performanya hingga 18 Agustus. Namun, satu hal yang pasti, Vollering akan sangat mengenal medan perlombaan.