Puck Pieterse, atlet multi-disiplin asal Belanda, telah mengumumkan jadwalnya untuk musim cyclocross 2024-2025. Petarung tangguh ini bertekad untuk menaklukkan 12 balapan sebagai persiapan menghadapi Kejuaraan Dunia di Liévin, Prancis yang akan digelar pada 1 Februari 2025.
Musim lalu, Pieterse mengukir prestasi dengan menempati podium ketiga pada Kejuaraan Dunia di Tabor. Sebelumnya, ia juga meraih posisi kedua di Hoogerheide. Kini, ia berambisi untuk merebut gelar juara dunia kedua di nomor elite, melengkapi kesuksesannya di ajang Mountain Biking pada September lalu.
"Hitungan mundur dimulai! Talenta multi-kami, Puck Pieterse, siap menaklukkan musim cyclocross 2024-2025!" tulis Fenix-Deceuninck, tim yang menaungi Pieterse, melalui akun media sosial resmi mereka.
"Perhentian pertama: Piala Dunia di Namen pada 15 Desember. Tujuan akhir: Kejuaraan Dunia Cyclocross di Liévin, Prancis, pada 1 Februari."
Pieterse akan melakoni debutnya pada musim 2024-25 di seri keempat Piala Dunia UCI Cyclocross di Namur. Antwerp menjadi lokasi pembuka kompetisi tersebut akhir pekan ini.
Musim lalu, Pieterse menorehkan kemenangan di empat balapan cyclocross, yaitu putaran Piala Dunia UCI di Zonhoven, Hulst, dan Gavere, serta Superprestige Diegem.
Meski memulai musim ini lebih lambat dibandingkan musim lalu, Pieterse telah menjalani jadwal musim panas yang padat, termasuk Olimpiade Paris, Tour de France Femmes, dan Kejuaraan Dunia MTB. Pada dua ajang terakhir, ia meraih kesuksesan besar dengan menjuarai etape pertama Tour de France Femmes dan merebut gelar juara dunia senior di MTB Worlds di Pal Arinsal, Andorra.
Pieterse menjalani musim balap jalan raya pertamanya secara penuh pada tahun 2024 dan menuai hasil yang mengesankan. Ia melakukan debut di Tour of Flanders, Gent-Wevelgem, dan Omloop Het Nieuwsblad dengan finis di posisi 10 besar.
Selain itu, ia juga menempati posisi ke-11 secara umum di Tour de France Femmes, sekaligus menyabet jersey putih sebagai pembalap muda terbaik. Pada debutnya di Kejuaraan Dunia Road Race nomor elite, ia finis di urutan ke-13.
Pieterse dengan cepat menjadi salah satu bintang multi-disiplin terbesar dalam olahraga ini. Ia menargetkan musim cyclocross yang hebat sebagai persiapan untuk kampanye balap jalan raya dan mountain bike berikutnya yang akan dimulai pada tahun 2025.
