Setelah menguasai Grand Tour pada tahun 2023, tim Visma-Lease a Bike akan mengambil pendekatan berbeda di Giro d’Italia 2024. Mereka akan memprioritaskan kemenangan etape daripada mengincar gelar juara umum.
"Kami mendekati Giro ini secara berbeda dari tahun-tahun sebelumnya," kata direktur olahraga Marc Reef. "Kali ini, kami tidak harus berjuang keras untuk setiap meter demi gelar juara umum. Tujuan utama kami adalah memenangkan etape."
Kehilangan pemenang Giro tahun lalu, Primož Roglič, dan ketidakhadiran Sepp Kuss dan Jonas Vingegaard, membuat Visma tidak memiliki kandidat kuat untuk bersaing dalam klasifikasi umum.
Cian Uijtdebroeks, yang finis kedelapan pada debut Grand Tour-nya di Vuelta tahun lalu, akan menjadi harapan tim untuk GC. Namun, ia belum dianggap cukup berpengalaman untuk menantang pemenang tiga minggu yang terbukti seperti Tadej Pogačar dan Geraint Thomas.
Sementara fokus pada kemenangan etape, sprinter Olav Kooij akan menjadi pusat strategi Visma di Giro d’Italia. Pembalap berusia 22 tahun itu telah memantapkan dirinya sebagai salah satu sprinter teratas dunia dan akan mengincar kemenangan di enam hingga tujuh etape datar.
Setelah kehilangan Wout van Aert karena cedera, Kooij akan dibantu oleh Christophe Laporte sebagai pembalap terakhir dalam kereta sprint. Laporte, yang juga merupakan finisher cepat, pernah bekerja sama dengan Kooij secara efektif, seperti yang ditunjukkan pada Tour of Denmark 2022.
"Ini sangat membuat frustrasi karena Wout tidak bisa hadir. Tapi Christophe adalah pembalap berpengalaman yang tahu apa yang harus dilakukan," ujar Kooij.
Meski kehilangan dukungan pendakian untuk Uijtdebroeks, Visma tetap yakin pada potensinya. "Cian dapat mengambil kesempatannya di GC. Yang utama adalah belajar," kata Reef.
Tim Visma akan menghadapi persaingan ketat dari pembalap cepat lainnya seperti Tim Merlier, Jonathan Milan, Fabio Jakobsen, dan Caleb Ewan. Namun, Kooij optimis dengan peluangnya.
"Saya sangat menantikan Giro ini. Saya tahu ini akan sulit, tetapi saya yakin bisa mengalahkan mereka," pungkasnya.