Beranda Balap Hilangnya Bus Tim, Fenomena Aneh di Tour de France 2023

Hilangnya Bus Tim, Fenomena Aneh di Tour de France 2023

40
0

Tour de France 2023 diwarnai dengan dinamika yang tak biasa: tim-tim peserta terus kehilangan bus mereka. Bagi tim balap sepeda, kehilangan bus bukan sekadar masalah transportasi, melainkan hilang kantor, ruang ganti, toilet, dapur, kamar mandi, dan tentunya rumah bergerak.

Tren ganjil ini bermula pada etape pertama, ketika separuh dari bus tim tidak hadir di garis akhir. Para pembalap disambut oleh staf tim, yang membagi-bagikan ransel dan mengarahkan mereka menuju hotel dengan sepeda. Hal ini mengingatkan pada masa lalu ketika pembalap pro harus mengurus segala sesuatunya sendiri.

Pada hari yang sama, pemenang etape Romain Bardet bahkan tidak bisa merayakan pencapaiannya dengan mandi di bus dsm-firmenich PostNL karena mogok di tengah perjalanan dari Florence ke Rimini. Tanda peringatan di dasbor bus berkedip, menunjukkan masalah serius. Bus pun dibawa ke bengkel setempat, tetapi tim merahasiakan diagnosisnya.

Sponsor ban Vittoria langsung menawarkan bantuan, menarik salah satu bus mereka dari sebuah acara. Namun, bus tersebut tidak dapat tiba tepat waktu di Rimini untuk menyambut Bardet dan tim. Namun, bus sponsor hadir pada etape kedua dan ketiga, saat bus resmi DSM masih berada di bengkel.

Drama bus berlanjut pada etape ketiga di Piacenza, ketika sebuah bus biru bertuliskan ‘Italia Cycling Team’ terlihat memasuki lokasi tim. Penonton sempat mengira telah kembali ke tahun 1960an ketika tim nasional berlomba di Tour.

Namun, keterkejutan muncul saat pembalap Intermarché-Wanty yang bukan berkebangsaan Italia turun dari bus untuk mendaftar. Dari mana bus Italia Cycling Team itu berasal?

Menurut salah satu staf Intermarché, bus tim Belgia mengalami kerusakan pada etape kedua. Tim investigasi Cycling Weekly kemudian mengungkap bahwa bus asli yang penuh sponsor mengalami masalah "cooling belt". Tim menjanjikan bahwa bus resmi akan kembali saat balapan tiba di daratan Prancis pada Selasa.

Ternyata, mega bus Italia Cycling Team hanya dipinjam untuk mengangkut pembalap dan peralatan mereka ke titik start. Di garis akhir di Turin, sebuah campervan kecil berhias stiker menunggu untuk menjemput mereka.

ASO, penyelenggara Tour, dimintai keterangan terkait masalah hilangnya bus tim, namun juru bicaranya menyatakan, "ASO tidak bertanggung jawab atas hilangnya kendaraan tim," dan menambahkan, "pfft".

Fenomena bus hilang di Tour de France 2023 menjadi sorotan dan menimbulkan pertanyaan. Apakah ini sekadar masalah teknis yang tidak disengaja atau ada faktor lain yang menyebabkan tim-tim kehilangan rumah bergerak mereka? Sementara ASO enggan berkomentar, insiden ini semakin menambah nuansa keanehan pada edisi Tour de France tahun ini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini