Lotte Kopecky, pemegang gelar Juara Dunia Bersepeda, baru-baru ini menggemparkan dunia maya dengan aksinya yang tak biasa. Sang bintang Belgia itu melompat ke atas sepeda bir dan bergabung dengan sekelompok pria yang sedang berpesta di Kota Ghent, Belgia.
Meski dikenal sebagai pembalap yang tegas di lintasan, Kopecky juga memiliki sisi yang menyenangkan dan tak terduga. Insiden sepeda bir itu hanya salah satu contoh sifatnya yang ‘loco’, sebagaimana ia gambarkan sendiri.
Di balik kejayaan di lintasan, Kopecky memiliki kisah perjalanan yang tak mudah. Ia merintis karier tanpa pelatih dan mengatur jadwal latihannya sendiri. Berkat kerja keras dan bakat luar biasa, ia berhasil menyabet tiga gelar juara dunia tahun lalu.
Sebagai seorang anak, Kopecky bermimpi menjadi pemain sepak bola, tetapi akhirnya memilih bersepeda karena terinspirasi oleh kakaknya. Setelah kematian tragis sang kakak, Kopecky memenangkan perlombaan Nokere Koerse, di mana ia merasa balapan "dengan dua hati."
Berkat prestasinya yang luar biasa, Kopecky menjadi simbol inspirasi bagi banyak gadis Belgia. "Jika saya bisa menginspirasi mereka untuk mengendarai sepeda, saya akan merasa bangga," ujarnya.
Meski ketenaran kini mengikuti langkahnya, Kopecky tetap rendah hati dan santai. Ia lebih fokus menikmati momen-momen kebersamaan dengan para fans dan membuat kenangan yang tak terlupakan.
"Saya ingin selalu merasa dihormati dan membuat teman-teman merasa senang. Saya pikir saya orang yang santai," ungkap Kopecky tentang dirinya.
Sikapnya yang santai dan menyenangkan itu berpadu dengan semangat juang yang tak kenal lelah di atas sepeda. Lotte Kopecky, sang juara dunia berhati kobar, membuktikan bahwa kesuksesan tidak selalu harus dicapai dengan tekanan dan keseriusan berlebihan.
