Paul Magnier dari tim Soudal Quick-Step tampil gemilang pada etape pembuka Tour of Britain Men, Selasa (6/9). Pembalap asal Prancis ini mengalahkan Ethan Vernon (Israel-Premier Tech) dan Robert Donaldson (Trinity Racing) dalam sprint akhir yang kacau.
Kemenangan Magnier tak lepas dari peran krusial rekan setimnya, Remco Evenepoel dan Julian Alaphilippe. Keduanya bekerja keras untuk mengendalikan balapan dan mengatur posisi Magnier menjelang garis finis.
"Saya berada di posisi sempurna," kata Magnier. "Sangat bahagia bisa meraih kemenangan untuk tim. Pada 10 kilometer terakhir sangat cepat, penting sekali berada di posisi bagus sebelum tikungan terakhir karena itu adalah jalan setapak. Saya memulai sprint saya sebelum jalan itu agar kecepatan saya maksimal saat memasukinya."
Sementara itu, Tom Pidcock (Ineos Grenadiers) yang difavoritkan dalam balapan ini finis di posisi keempat, tertinggal 8 detik dari Magnier dalam klasemen sementara.
Perlombaan pada etape pertama ini berlangsung seru dengan banyak serangan dari tim Ineos Grenadiers dan Quick-Step. Conor Swift dari Ineos beberapa kali mencoba memicu peloton, tetapi Evenepoel dan Alaphilippe selalu sigap mengantisipasi pergerakannya.
"Kami mencoba mempersulit perlombaan saat masih jauh dari finis," kata Magnier. "Dengan sedikit akselerasi di tanjakan terakhir, di akhir saya sedikit berada di batas. Namun di puncak, masih ada rombongan besar, jadi saya berusaha bertahan dan beristirahat sebanyak mungkin sebelum sprint. Ketika pembalap hebat seperti [Evenepoel dan Alaphilippe] bekerja untuk Anda, itu seperti memberi sayap."
Esok hari, etape kedua Tour of Britain Men akan digelar di wilayah timur laut Inggris. Para pembalap akan menghadapi 152 kilometer balap berbukit antara Darlington dan Redcar.