Beranda Balap Pesaing Pogačar Terluka, Giro-Tour Double di Depan Mata

Pesaing Pogačar Terluka, Giro-Tour Double di Depan Mata

50
0

Valloire, Prancis – Di awal Tour de France 2024, pesaing utama Tadej Pogačar mengalami kekalahan berat. Namun, mereka berusaha tetap optimis meski mengakui kehebatan rivalnya.

Primož Roglič, Jonas Vingegaard, dan Remco Evenepoel, yang finis tertinggal dari Pogačar, menyatakan kepuasan atas penampilan mereka. Namun, di balik pernyataan resmi tersebut, tersirat kekhawatiran.

Evenepoel menyebut Pogačar "jelas yang terkuat di lapangan" dan serangannya sebagai "bom waktu yang terus berdetak." Direktur olahraga Soudal Quick-Step, Tom Steels, bahkan lebih blak-blakan, "Saya pikir Pogačar sedikit di luar jangkauan kompetisi."

Investigasi menunjukkan bahwa Pogačar memang mengungguli pesaingnya tidak hanya secara waktu tetapi juga secara psikologis. Kecelakaan di Itzulia Basque Country pada April lalu, yang melukai Vingegaard, Evenepoel, dan Roglič, diduga masih memengaruhi kepercayaan diri mereka saat menuruni bukit.

"Mungkin sedikit kepercayaan diri terakhir belum ada di sana," kata direktur olahraga Visma-Lease a Bike, Grischa Niermann, tentang Vingegaard.

Selain faktor cedera, kekuatan tim Pogačar juga menjadi sorotan. UAE Team Emirates mampu mempertahankan banyak pembalap di peringkat atas, sementara tim pesaing kehilangan waktu.

"Strategi beberapa pemimpin di setiap tim meledak, kecuali UAE," ujar Rolf Aldag, direktur olahraga Roglič di Red Bull-Bora-Hansgrohe.

Meskipun Pogačar unggul 45 detik, pesaingnya tetap berupaya mencari celah. Mereka melihat time trial sepanjang 25 km pada Jumat sebagai peluang bagi Evenepoel, juara dunia dalam disiplin tersebut.

"Itu berarti Remco bisa mendapatkan waktu dari dia [Pogačar] atau mereka akan tetap sama," kata Steels.

Namun, di balik optimisme itu, ada nada keputusasaan. Suasana di Visma-Lease a Bike terasa lesu, berbeda dengan dua Tour sebelumnya. Vingegaard menyamakan skor dengan Pogačar menjadi satu-nol. Pesaingnya kini tengah berjuang mencari cara untuk melawan dominasi sang juara bertahan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini