Plateau de Beille, Prancis – Dalam perlombaan etape 15 Tour de France pada Jumat (14/7), Tadej Pogačar (UAE Team Emirates) kembali menunjukkan dominasinya dengan mengalahkan rivalnya, Jonas Vingegaard (Visma-Lease a Bike), pada tanjakan puncak Plateau de Beille.
Serangan Vingegaard sepuluh kilometer jelang finis tak mampu menggoyahkan Pogačar. Pembalap Slovenia itu melesat melewati sang juara bertahan saat tanjakan akhir menyisakan 5,4 kilometer. Pogačar akhirnya mengungguli Vingegaard dengan selisih 1:08, memperpanjang keunggulannya di klasemen umum (Maillot Jaune) menjadi 3:09.
"Saya tak pernah menyangka hasil seperti ini saat memasuki minggu kedua," ujar Pogačar euforia usai lomba. "Saya sangat senang dengan performa saya. Hari ini sangat terik dan berat. Biasa saya selalu kesulitan menghadapi panas, tapi tim saya bekerja luar biasa mendinginkan tubuh saya dan segalanya. Ini hari yang luar biasa."
Visma-Lease a Bike berupaya mengendalikan etape dengan jalur yang dianggap lebih sesuai untuk Vingegaard. Namun, Pogačar tetap tenang sepanjang balapan, meski mengaku "tertekan" saat Vingegaard menyerang.
"Saya tak pernah khawatir. Saya fokus menjaga diri tetap dingin, terhidrasi, dan makan cukup…Saya sedikit tertekan saat Jonas mencoba melepaskan diri, tapi saya melihat dia juga sedikit kehabisan tenaga."
"Ketika dia mencoba melepaskan diri untuk terakhir kalinya, saya rasa dia tak punya tenaga untuk sampai ke puncak, jadi saya mencoba sendiri. Itu sangat sangat sulit di tanjakan terakhir, tapi terbayar."
Meski masih terlalu dini untuk memastikan, Pogačar tampak siap mempertahankan keunggulannya di Tour de France ini saat lomba berakhir di Nice. Sang pemimpin balapan percaya diri, namun tetap menjaga fokus pada etape-etape terakhir.
"Segalanya terlihat sangat baik. Saya mengatakan ini ketika jaraknya 1 menit 14 detik dan sekarang keunggulannya sangat nyaman. Kami hanya perlu tetap fokus selama 6 hari terakhir dan mempertahankan mentalitas seperti sekarang untuk melalui minggu terakhir."
