Beranda Balap Tour of Britain: Balapan Elit Terhebat Inggris Kembali dengan Rute Baru yang...

Tour of Britain: Balapan Elit Terhebat Inggris Kembali dengan Rute Baru yang Menantang

34
0

Tour of Britain versi putra akan kembali hadir pada bulan September dengan format yang baru dan dikelola oleh British Cycling. Ajang balap bergengsi ini sempat diragukan penyelenggaraannya tahun lalu, namun akhirnya kembali dengan sponsor baru dari Lloyds Bank.

Rute yang menantang akan kembali dipertandingkan, dimulai dari Kelso di Skotlandia hingga Felixstowe di Suffolk. Balapan akan dimulai pada 3 September, menyuguhkan berbagai medan mulai dari jalanan bergelombang hingga etape akhir yang cepat di lintasan balap Inggris.

Balapan ini telah memangkas dua etape dan kini menjadi ajang enam hari, sama seperti Tour of Britain versi putri yang diadakan pada bulan Juni.

Empat tim WorldTour akan berlaga di Skotlandia, termasuk Ineos Grenadiers dengan bintang Olimpiade Tom Pidcock, dan Soudal-Quick Step dengan bintang Olimpiade lainnya, Remco Evenepoel, peraih medali emas balap jalan dan time trial di Paris. Sebagai mantan pemenang Vuelta a España, Evenepoel menjadi favorit, tetapi di timnya sendiri ia akan menghadapi persaingan dari mantan pemenang ToB, Julian Alaphilippe. Dua tim WorldTour lainnya adalah Bahrain Victorious dan DSM-Firmenich-PostNL.

Namun, Visma-Lease a Bike, tim pemenang tahun lalu Wout van Aert, memilih absen tahun ini. Dengan Pidcock, Alaphilippe, dan Evenepoel, Tour of Britain memiliki jajaran pembalap bintang di level teratas.

Kelompok WorldTour akan bergabung dengan tiga ProTeam (Uno-X Mobility, Israel-Premier Tech, dan Q36.5), 11 tim Continental, dan tim nasional Inggris Raya. Saint Piran dan Trinity, dua satu-satunya tim Continental Inggris yang tersisa, akan berupaya memberikan dampak pada balapan kandang mereka.

Saint Piran tampil menawan pada tahun 2023, dengan Jack Rootkin-Gray dan Alex Richardson sering melakukan serangan di jalan-jalan kandang. Tim yang berbasis di Cornwall akhirnya mencatat hasil terbaiknya dalam klasifikasi umum melalui Zeb Kyffin, yang finis di urutan keenam secara keseluruhan. Dengan absennya Rootkin-Gray, Richardson, atau Kyffin tahun ini, tim terpaksa mengandalkan wajah-wajah baru. Salah satunya adalah Will Tidball, juara dunia balap lintasan.

Di sisi lain, Evenepoel, peraih medali emas balap jalan dan time trial Olimpiade, akan berkompetisi di Inggris untuk pertama kalinya sejak menjadi juara dunia time trial di Glasgow Agustus lalu. Pada usia 24 tahun, Evenepoel menjadi favorit juara dalam debutnya di Tour of Britain. Selain membidik kemenangan secara keseluruhan, peraih peringkat ketiga Tour de France dan pembalap muda terbaik itu juga akan mengincar kemenangan etape.

Didukung oleh tim Soudal Quick-Step yang sangat kuat, Evenepoel, yang juga memenangkan Vuelta a España 2022, yakin bisa menjadi pemenang Belgia ketiga dalam empat tahun terakhir, setelah dua kemenangan Wout van Aert pada 2021 dan 2023.

Alaphilippe, pemenang balapan pada tahun 2018, akan kembali berlaga dalam balapan etape terakhirnya untuk Soudal-Quick Step sebelum pindah ke Tudor Cycling, tim Swiss yang dikelola oleh Fabian Cancellara.

Balapan ini akan menjadi kesempatan keempat Pidcock, juara Olimpiade nomor sepeda gunung, untuk meraih kemenangan etape. Setelah melakukan debutnya sebagai pembalap muda berusia 19 tahun pada edisi 2018, ia finis kedua secara keseluruhan dan merebut kaus poin pada edisi 2022 yang dipersingkat akibat meninggalnya Ratu Elizabeth II. Tahun lalu, ia berada di urutan kelima GC memasuki akhir pekan terakhir, namun harus mundur karena iritasi pelana, mengakhiri musimnya.

Ethan Hayter dan Matthew Vernon juga menjadi pembalap yang patut diperhitungkan. Hayter pernah bertarung sengit dengan Wout van Aert dan Julian Alaphilippe pada Tour of Britain 2021, meraih dua kemenangan etape (termasuk kemenangan time trial tim) dan finis kedua di GC dengan selisih enam detik dari Van Aert.

Adapun Vernon, ia akan berlomba di Tour of Britain untuk keempat kalinya dalam enam tahun. Vernon adalah salah satu pembalap tercepat dalam balapan ini dan memiliki peluang bagus untuk memenangkan etape sprint yang diperkirakan akan berlangsung tiga kali.

Tour of Britain 2024 akan menyuguhkan dua etape pertama yang diklaim British Cycling sebagai etape tersulit dalam sejarah balapan dengan lebih dari 5.000m elevasi gain. Etape yang menyuguhkan tanjakan-tanjakan curam ini memberikan tantangan berat bagi para pembalap.

Balapan ini tidak hanya menyajikan rute yang menantang, tetapi juga pertarungan sengit antar pembalap ternama dan prospek pembalap muda yang menjanjikan. Tour of Britain 2024 diprediksi akan menjadi ajang balap sepeda yang sangat seru dan mengesankan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini