Beranda Berita Ban Aero 111 Continental: Revolusi Aerodinamika di Tour de France

Ban Aero 111 Continental: Revolusi Aerodinamika di Tour de France

36
0

Pada Tour de France, perhatian tertuju pada ban terbaru yang digunakan tim Decathlon-AG2R La Mondiale. Continental Aero 111, demikian namanya, mengusung desain yang tidak biasa dan diklaim memberikan keuntungan aerodinamika yang signifikan.

Yang menarik, ban ini hanya dipasang pada roda depan, sementara pada roda belakang masih menggunakan GP5000 S TR dan GP5000 TT TR. Ini bukan tanpa alasan, karena udara yang mengenai roda depan masih dalam kondisi laminar, sehingga pengurangan hambatan dapat memberikan dampak yang lebih besar.

Desain ban Aero 111 terlihat unik, dengan pola tapak yang mencolok seperti bekas pahatan. Berbeda dengan pola tapak yang rumit pada GP5000, tapak Aero 111 memiliki potongan-potongan pada kedua bahu secara teratur.

Desain ini memanfaatkan konsep yang sama seperti pada Enve SES Road Tyre. Saat udara mengalir di sekitar ban, tapak menciptakan turbulensi yang menjaga aliran udara tetap melekat. Ini mencegah udara terlepas dan menciptakan hambatan udara yang lebih besar di roda bagian belakang.

Meski hanya digunakan di roda depan, penggunaan Aero 111 menjadi pertanda bahwa tim Decathlon-AG2R La Mondiale yakin akan manfaat aerodinamikanya. Hal ini juga menunjukkan bahwa tim tidak ragu mengambil risiko menggunakan ban baru dalam perlombaan besar seperti Tour de France.

Penampakan Aero 111 di Tour de France menjadi bukti bahwa inovasi berkelanjutan terus terjadi di dunia bersepeda. Ban ini berpotensi merevolusi aerodinamika roda depan dan memberikan keuntungan strategis bagi pembalap yang menggunakannya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini