Beranda Berita Biniam Girmay: Bintang Baru Afrika yang Cemerlang di Tour de France

Biniam Girmay: Bintang Baru Afrika yang Cemerlang di Tour de France

30
0

Biniam Girmay (Intermarché-Wanty) tengah membuat namanya berkibar pada Tour de France tahun ini dengan dua kemenangan etape atas namanya. Kemenangannya pada etape ketiga membuatnya menjadi orang Afrika kulit hitam pertama yang memenangkan etape Tour de France. Girmay bertekad menjadi raja sprint berikutnya dengan memenangkan etape ke-8.

Prestasi ini merupakan kulminasi dari performa mengesankan Girmay di awal musim 2024. Termasuk dua finis tiga besar di etape Santos Tour Down Under dan finis ketiga di etape ketiga Giro d’Italia.

Pembalap berusia 24 tahun ini menjadi pembalap Afrika kulit hitam pertama yang mengenakan Kaus Hijau yang didambakan di Tour de France. Dia berjuang untuk mempertahankannya saat Tour memasuki minggu kedua. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang sang legenda hidup ini:

  • Lahir di Eritrea, Girmay mulai bersepeda berkat sepupunya, Daniel Teklehaimanot, seorang mantan pembalap profesional.
  • Terinspirasi oleh ayahnya, Girmay tumbuh dengan menonton Tour de France setiap Juli dan memahami betapa sulitnya balapan itu.
  • Bergabung dengan World Cycling Centre, Girmay menjadi juara bersepeda junior Afrika tiga kali pada tahun 2018.
  • Kemenangan profesional pertamanya datang pada tahun 2019 saat membela Tim Nasional Eritrea.
  • Girmay pindah ke Eropa pada tahun 2020 setelah dipecat dari tim Delko.
  • Pada tahun 2021, ia mengukir sejarah sebagai pembalap Afrika kulit hitam pertama yang naik podium di Kejuaraan Dunia Balap Jalan UCI (U23).
  • Pada usia 21 tahun, Girmay memenangkan balapan klasik satu hari Gent-Wevelgem, menjadi pembalap pertama dari negara sub-Sahara yang meraih prestasi tersebut.
  • Pada tahun 2022, Girmay menjadi pembalap Afrika kulit hitam pertama yang memenangkan etape di Giro d’Italia.
  • Girmay telah menikah dan memiliki seorang putri berusia tiga tahun.
  • Kemenangannya di etape ketiga Tour de France 2023 menjadikannya pembalap Afrika kulit hitam pertama yang memenangkan etape dalam balapan tersebut.
  • Dia adalah pembalap Afrika pertama yang mengenakan Kaus Hijau.
  • Idola Girmay adalah Peter Sagan dan Mark Cavendish.

Biniam Girmay telah memecahkan banyak hambatan dan menginspirasi generasi baru pembalap. Kemenangannya di Tour de France adalah bukti bakat dan tekadnya yang luar biasa. Ia akan terus menjadi sorotan saat ia berupaya mengukir sejarah sebagai raja sprint dan pemenang Kaus Hijau pertama dari Afrika.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini