Colin O’Brady dan Lucas Clarke, dua petualang tangguh, bersiap mengukir sejarah baru dengan berupaya memecahkan rekor waktu tempuh tercepat dalam ajang Race Across America (RAAM) untuk kategori duo.
RAAM adalah perlombaan balap sepeda yang menguji ketahanan fisik dan kemampuan tim. Para peserta harus melintasi 3.000 mil dari Oceanside, California, hingga Atlantic City, New Jersey, secepat mungkin. Rekor waktu tercepat saat ini adalah 6 hari 11 jam.
O’Brady dan Clarke menargetkan rekor baru, "Sub Six", yakni menyelesaikan balapan dalam waktu kurang dari enam hari. Untuk mencapai prestasi ini, mereka akan bergantian bersepeda selama 90 menit dalam bentuk estafet tim.
Kunci keberhasilan RAAM terletak pada tiga pilar utama: daya tahan, perlengkapan, dan struktur tim. Keduanya telah berlatih keras untuk meningkatkan daya tahan mereka dan mengoptimalkan posisi bersepeda untuk meminimalkan hambatan angin.
Dari sisi perlengkapan, mereka didukung oleh mitra teknis ternama, termasuk Princeton Carbonworks, Ventum, dan Le Col kit. Mereka telah melakukan uji coba di terowongan angin untuk menyempurnakan peralatan sepeda mereka.
Struktur tim juga menjadi faktor krusial. Tim Sub Six terdiri dari sekitar 15 orang, termasuk direktur tim, staf dapur, mekanik, pengemudi, pelatih, dokter, dan navigator. Mereka bekerja sama tanpa henti untuk mengangkut dua pengendara, dua van, delapan sepeda, dan sebuah RV ke seluruh negeri dengan kecepatan rata-rata 20,1 mil per jam.
"RAAM bukan hanya tentang mengendarai sepeda," kata O’Brady. "Ini tentang logistik dan kerja tim. Anda meminta orang-orang mengorbankan dua minggu dari hidup mereka, tidak tidur, dan berada dalam kondisi ekstrem."
Motivasi O’Brady dan Clarke tidak hanya untuk memecahkan rekor, tetapi juga untuk merayakan persahabatan mereka yang sudah terjalin sejak kecil.
"Kami adalah sahabat karib selama 35 tahun," kata O’Brady. "Proyek ini menjadi bukti bahwa kita, sebagai ayah paruh baya, masih mampu mendorong batas fisik kita dan mencapai prestasi luar biasa."
O’Brady dan Clarke telah tiba di California Selatan dan menjalani latihan di daerah perbukitan Texas untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan RAAM yang sebenarnya. Balapan akan dimulai pada 15 Juni.
