Niamh Fisher-Black dari tim SD Worx-Protime membuat sejarah sebagai pebalap Selandia Baru pertama yang memenangkan etape individu di Giro d’Italia Women. Kemenangan ini menjadi puncak dari serangkaian pencapaian impresif bagi pebalap berusia 23 tahun tersebut.
"Saya sangat senang dengan kemenangan ini," ujar Fisher-Black setelah merayakan kemenangannya di etape 3. "Ini adalah bukti bahwa saya berada di jalur yang tepat. Olimpiade semakin dekat, jadi semua orang dalam kondisi terbaik. Saya sudah beberapa kali mendapatkan tempat terhormat di Giro, tetapi akhirnya meraih kemenangan etape seperti ini… Ini adalah kemenangan terbaik dalam karier saya."
Fisher-Black menorehkan kemenangan kelimanya di balapan UCI dan kemenangan kedua di ajang Women’s WorldTour. Kemenangan ini diraih pada tanjakan pertama Grand Tour Italia. Tanjakan kategori dua sepanjang 12,5 km ke Toano mungkin baru menjadi pemanasan bagi para pendaki, tetapi Fisher Black memaksimalkan kekuatannya di tanjakan dengan memainkan taktik sempurna.
"Lotte [Kopecky] dan saya berada dalam situasi yang sempurna, berdua di depan dengan kelompok kecil," kata Fisher-Black. "Saya sangat percaya diri dengan sprint terakhir Lotte, jadi saya tahu segalanya sebelum menjadi tanggung jawab saya."
"Ketika Mavi Garcia menyerang, saya bereaksi dan menghampirinya saat tanjakan sedikit mendatar. Pada tanjakan curam berikutnya, saya melancarkan serangan dan berada sendirian di depan. Saya mencoba secepat mungkin karena takut mereka akan mengejar."
"Saya melihat peluang dan mengambilnya dengan kedua tangan."
Setelah tiga hari di Giro d’Italia Women yang kelima, Fisher-Black telah melengkapi podiumnya, melewati garis finis enam detik di depan kelompok pengejar dan menambah satu langkah teratas pada koleksi podium yang ia mulai bangun pada penampilan pertamanya di balapan tersebut. Kopecky juga berlari melewati garis finis di depan para pesaingnya di kelompok pengejar, sehingga tim yang dipenuhi pembalap tangguh itu meraih posisi 1-2 pada etape tersebut.
"Saya sangat senang dengan kemenangan Niamh Fisher-Black ini," kata Kopecky, yang juga finis kedua pada sprint etape 2. "Banyak orang telah mengatakan kepada Niamh berkali-kali bahwa dia harus percaya pada dirinya sendiri dan mengambil kesempatan. Dia telah melakukannya hari ini."
Fisher-Black saat ini menjadi pembalap Selandia Baru peringkat teratas di antara kumpulan pembalap berbakat dari generasi baru, dengan rekan senegaranya Kim Cadzow (EF Education-Cannondale) dan Ella Wyllie (Liv-AlUla-Jayco) juga berbaris di edisi Giro d’Italia Women tahun ini.
"Ini bukan tujuan itu sendiri," kata Fisher-Black tentang jersey polkadot, "karena saya memiliki tujuan yang lebih besar di Giro d’Italia ini. Saya ingin mendapatkan peringkat akhir yang bagus. Itu akan ditentukan di tanjakan, jadi saya berharap bisa melakukannya dengan baik di tanjakan dan kemudian saya otomatis akan mengumpulkan poin untuk jersey gunung."
