Produsen karbon asal China, XDS Carbon-Tech, akan menggelontorkan investasi besar ke klub sepeda Astana Qazaqstan. Investasi ini bertujuan untuk menjadikan klub tersebut penantang serius bagi klub-klub papan atas dalam WorldTour.
Menurut Cyclingnews, perusahaan yang berbasis di Shenzen itu akan menjadi investor utama Astana Qazaqstan selama lima hingga sepuluh tahun ke depan. Dengan dana segar ini, klub asal Kazakhstan itu akan memiliki anggaran yang setara dengan "super tim" WorldTour seperti UAE Team Emirates dan Visma-Lease A Bike.
Sebagai bagian dari kesepakatan, Astana Qazaqstan juga akan beralih pemasok sepeda dari Wilier ke X-Lab, merek sepeda asal China yang masih belum banyak dikenal.
General Manager Astana Qazaqstan, Alexander Vinokourov, telah bertemu dengan perwakilan China di Florence sebelum dimulainya Tour de France. Kesepakatan investasi tersebut kemungkinan akan dirampungkan dan diumumkan selama Tour berlangsung.
Selain investasi finansial, Astana Qazaqstan juga mengincar sprinter Australia, Kaden Groves, yang kontraknya bersama Alpecin-Deceuninck akan berakhir pada akhir musim ini.
Groves, 25 tahun, telah mengoleksi lima kemenangan etape di Giro d’Italia dan Vuelta a España dalam tiga musim terakhir. Namun, ia belum pernah tampil di Tour de France karena timnya lebih fokus pada Jasper Philipsen dan Mathieu van der Poel.
Dengan dukungan finansial yang kuat, Vinokourov bertekad untuk mempertahankan status WorldTour klubnya untuk periode lisensi berikutnya dari 2026 hingga 2029. Investasi asal China ini diharapkan memungkinkan Vinokourov mendatangkan beberapa pembalap besar lainnya dan mengumpulkan poin yang cukup untuk tetap berlaga di WorldTour.
