Thibau Nys, sang juara Eropa, terpaksa mengakhiri balapannya secara prematur dalam seri kedua Piala Dunia Cyclocross di Dublin pada Ahad lalu. Insiden tabrakan yang brutal membuatnya terjatuh dan mengalami rasa sakit yang luar biasa pada engkelnya.
Awalnya, Nys tampak mampu meneruskan balapan usai berusaha melompati penghalang (barrier) terakhir, namun tabrakan dari belakang oleh pembalap Prancis David Menut menjadi malapetaka. Teriak kesakitan pun menggema di lintasan ketika pemuda berusia 22 tahun itu memegangi engkelnya yang terluka.
Meski sempat melanjutkan balapan, Nys akhirnya memilih mengakhiri perlombaan setelah lima putaran karena rasa sakit yang semakin parah. Dan hari Senin kemarin, ayah Nys, Sven, menyatakan bahwa anaknya masih akan berangkat ke kamp latihan Lidl-Trek di Calpe meski engkelnya bengkak akibat terinjak Menut saat terjatuh.
"Thibau akan terbang dari Dublin ke Calpe untuk bergabung dengan kamp latihan tim Lidl-Trek. Engkelnya bengkak, tapi tidak ada kerusakan serius yang mencegahnya bersepeda atau berlatih," kata Sven kepada Het Nieuwsblad via Belga.
"Thibau terpaksa mengerem mendadak di Dublin karena Michael Boros telah terjatuh di penghalang di depannya dan menghalangi jalan. Hantaman dari belakang oleh pembalap lain memperburuk keadaan. Dia ditabrak dengan kecepatan penuh dan mengenai engkelnya."
Nys sendiri memberikan kesaksiannya tentang kecelakaan yang mengakhiri rentetan balapannya yang mengecewakan kepada VTM Nieuws.
"Balapan berakhir setelah beberapa menit. Mereka jatuh di penghalang di depan saya, dan saya bisa menghindarinya dengan cukup baik," ujar Nys.
"Tapi kemudian seseorang datang dan langsung melindas engkel saya, saat saya sedang terbaring di sana. Awalnya, saya tidak bisa menginjaknya lagi."
"Setelah menjalani satu putaran, rasanya agak membaik, tapi saya tidak pernah bisa menambah tenaga lagi. Saya mencoba mengubahnya menjadi sesi latihan, tapi kondisinya semakin buruk. Saya bisa menahan sedikit, jadi saya rasa tidak terlalu serius. Tapi ini sangat mengecewakan. Saya ingin mengakhiri periode ini dengan ‘cross’ yang bagus."
Kejadian di kamp latihan Lidl-Trek membuat Nys terpaksa melewatkan seri ketiga Piala Dunia Cyclocross di Sardinia pada Ahad, 8 Desember mendatang. Ia dijadwalkan kembali beraksi pada seri keempat di Namur pada 15 Desember.
"Itu akan tetap terjadi sampai pemberitahuan lebih lanjut. Sesuai rencana, sekarang ada kamp pelatihan dengan tim jalannya," kata Sven Nys.
"Thibau akan terus menggabungkan balap jalan dan cyclocross. Kami akan mempertahankan aturan satu cyclocross per akhir pekan, terutama karena ia juga akan beraksi di balap jalan lebih awal."
"Timnya akan mengonfirmasi program balap jalannya nanti. Sayang sekali balapan di Dublin berakhir begitu cepat, tapi secara keseluruhan cederanya tidak terlalu parah dan Thibau bisa bergabung dalam kamp pelatihan tim di Spanyol. Itulah hal positifnya."
