Gravel racer Sarah Sturm siap kembali menaklukkan Lintasan Utara di Life Time Unbound Gravel 200. Setelah meraih podium ketiga tahun lalu, Sturm mengincar hasil lebih baik pada ajang tahun ini.
Lintasan Utara, yang sebelumnya dijajal pada 2021, memiliki karakteristik yang unik. Lintasan sepanjang 203 mil ini terdiri dari jalanan berbatu dan elevasi yang menantang. Dipadukan dengan cuaca yang tidak terprediksi, balapan ini menuntut keterampilan dan daya tahan yang mumpuni.
Namun, tantangan tersebut justru menjadi daya tarik tersendiri bagi Sturm. Ia menganggap keterampilan memecahkan masalah sangat krusial dalam balapan gravel, terutama saat mengatasi kerusakan sepeda. Berbekal pengalaman di berbagai disiplin bersepeda, Sturm yakin dapat menguasai Lintasan Utara.
Tahun ini, Unbound Gravel 200 akan menjadi medan pertarungan para gravel racer terbaik dunia. Sturm mendapat gambaran mengenai persaingan sengit tersebut di Traka 360. Ia menilai kehadiran pembalap Eropa akan meningkatkan level kompetisi, terutama di kategori wanita.
Meski kecewa dengan tidak adanya aturan drafting untuk pembalap elite wanita, Sturm tetap yakin bahwa Life Time Grand Prix terus berupaya mewujudkan balapan yang adil bagi semua. Ia berharap dapat berkontribusi dalam pengembangan taktik tim yang lebih komprehensif di masa depan.
Pada 1 Juni, Sturm bersama kontingen wanita lainnya akan memulai balapan pada pukul 06.05 pagi. Dengan persiapan matang dan semangat juang tinggi, ia bertekad untuk menjinakkan Lintasan Utara dan membuktikan kehebatannya di ajang gravel bergengsi ini.
