Mark Cavendish, mantan peraih 35 etape Tour de France yang telah pensiun, berbagi tentang kehidupannya setelah gantung sepeda. Ia mengungkapkan kepuasan dan kebahagiaan yang ia temukan dalam kebersamaan keluarga, sebuah nilai yang selama ini ia korbankan demi karier balapnya.
"Saya tidak harus berpura-pura menjadi orang lain di sekitar mereka (keluarga). Saya menantikan waktu untuk antar jemput sekolah dan rutinitas seperti itu. Saya hanya ingin kehidupan yang normal," ujar Cavendish.
Meski kini dapat menikmati kebersamaan keluarga, Cavendish masih dihantui oleh pengalaman buruk perampokan yang dialami keluarganya pada tahun 2021. Kejadian tersebut meninggalkan trauma yang mendalam, namun Cavendish bersyukur karena bisa berada di sana untuk melindungi orang-orang yang dicintainya.
Selain menghabiskan waktu bersama keluarga, Cavendish juga menyibukkan diri dengan kegiatan olahraga lain, yaitu lari. Ia berencana mengikuti Paris Marathon pada musim semi mendatang dan menargetkan waktu tempuh di bawah empat setengah jam.
"Lutut saya tidak kuat untuk bersepeda lebih cepat lagi," kelakar Cavendish.
Selain lari, Cavendish juga berniat untuk tetap terlibat dalam dunia balap sepeda profesional, meski tidak sebagai atlet. Ia berharap dapat berperan dalam mengelola tim, seperti yang pernah dilakukannya di tim Astana Qazaqstan.
"Saya ingin tetap berada di dunia ini dan berkontribusi dalam pengembangan olahraga bersepeda," ujarnya.
Cavendish juga menyoroti tantangan yang dihadapi oleh dunia balap sepeda profesional saat ini. Menurutnya, olahraga ini perlu berinovasi dalam hal penceritaan dan pemasaran untuk mempertahankan relevansi dan menarik minat penonton.
"Pro sport adalah tentang menginspirasi, baik dalam tindakan maupun emosi. Kita berada di industri hiburan," kata Cavendish.
Perjalanan hidup Mark Cavendish menunjukkan bahwa di balik prestasi dan ketenaran, ada sisi lain yang lebih penting, yaitu keluarga dan kebahagiaan pribadi. Mantan pebalap sepeda legendaris ini telah menemukan tujuan baru dalam hidupnya pasca pensiun, dan kisah inspiratifnya terus memotivasi kita semua untuk mengejar impian dan menemukan makna dalam setiap fase kehidupan.