Tim Israel-Premier Tech telah mengumumkan bahwa pebalap asal Kanada, Michael Woods, tidak akan berpartisipasi dalam dua balapan Ardennes Classics, La Flèche Wallonne dan Liège-Bastogne-Liège. Pelatih tim, Rik Verbrugghe, mengungkapkan bahwa keputusan ini diambil agar Woods dapat fokus pada penampilan terbaiknya di Giro d’Italia.
Verbrugghe menuturkan bahwa Woods mengalami penurunan performa dalam beberapa pekan terakhir karena dibekap virus. Meski demikian, sang pelatih yakin Woods akan pulih tepat waktu untuk mengarungi medan keras Giro d’Italia.
Woods memiliki rekam jejak yang solid di Ardennes Classics. Ia telah menempati posisi empat, enam, empat, dan tiga pada beberapa edisi terakhir La Flèche Wallonne. Di Liège-Bastogne-Liège, Woods juga pernah berada di peringkat enam besar sebanyak enam kali, termasuk finis kedua di belakang Bob Jungels pada 2018.
Dengan absennya Woods, tim Israel-Premier Tech akan mengandalkan Dylan Teuns, pemenang La Flèche tahun 2022, dan Stephen Williams, pemenang Tour Down Under. Verbrugghe yakin Teuns dan Williams memiliki kemampuan untuk membuat kejutan di Mur de Huy, tanjakan legendaris yang menjadi ikon balapan ini.
Tim Israel-Premier Tech akan menurunkan susunan pemain kuat yang terdiri dari Nick Schultz, Jakob Fuglsang, Jake Stewart, Simon Clarke, dan George Bennett. Mereka berharap dapat bersaing memperebutkan podium di kedua balapan Ardennes Classics tersebut.
Meskipun kehilangan Woods, tim Israel-Premier Tech tetap optimis untuk tampil baik. Verbrugghe menekankan bahwa fokus utama mereka adalah memastikan Woods bugar dan siap untuk Giro d’Italia, salah satu balapan paling bergengsi dalam kalender balap sepeda jalan raya.
