Beranda Berita Pebalap Top Batal Ikut UCI Road World Championships Akibat Cedera Kronis

Pebalap Top Batal Ikut UCI Road World Championships Akibat Cedera Kronis

12
0

Kim Le Court, pebalap dari tim AG Insurance-Soudal, terpaksa mundur dari UCI Road World Championships dan mengakhiri musimnya lebih awal. Keputusan ini diambil setelah berjuang dengan cedera pergelangan tangan kronis sejak terjatuh di Gent-Wevelgem pada Spring Classics.

"Cedera ini pertama kali saya rasakan di Gent-Wevelgem. Awalnya tidak terlihat serius, tapi saat balapan di Flanders akhir pekan berikutnya, saya merasa ada yang salah. Nyeri itu semakin parah di Roubaix, dan saat balapan di Amstel Gold Race, rasa sakit di pergelangan tangan saya sudah tak tertahankan," ungkap Le Court.

Pemindaian kemudian mengungkapkan bahwa Le Court mengalami robekan pada ligamen scapholunate. Ia kemudian terbang kembali ke Afrika Selatan untuk beristirahat, namun rasa sakitnya kembali muncul saat mengikuti Volta a Catalunya.

Meskipun turun balapan dengan cedera, Le Court meraih hasil mengesankan. Ia finis ke-13 di Gent-Wevelgem, ke-23 di Tour of Flanders, dan ke-10 di Paris-Roubaix. Meskipun tidak menyelesaikan Amstel Gold Race, ia kembali berkompetisi di RideLondon pada Mei dan finis keempat di Volta a Catalunya pada Juni.

Performa Le Court terus meningkat dengan kemenangan ganda di road race dan time trial di Mauritius National Championships, diikuti kemenangan etape di Giro d’Italia. Ia juga mewakili negaranya di Olimpiade Paris dan terakhir berkompetisi di Tour de France Femmes pada Agustus.

"Dengan cara tertentu, saya berhasil menahan rasa sakit dan memenangkan balapan profesional pertama saya di Giro. Tetapi setelah Tour de France, kami memutuskan untuk mengakhiri musim saya untuk mengatasi cedera ini dengan benar. Minggu ini, saya akan menemui dokter di Afrika Selatan untuk menentukan perawatan terbaik untuk pergelangan tangan saya," jelas Le Court.

Dengan mempertimbangkan kondisi cederanya, Le Court dan tim medis memutuskan untuk tidak berpartisipasi dalam UCI Road World Championships yang akan digelar pada 21-29 September di Zurich.

"Sungguh menyakitkan harus melewatkan Kejuaraan Dunia. Berkompetisi di sana adalah tujuan utama saya tahun ini. Rute balapannya sangat cocok dengan kekuatan saya, dan setelah musim yang saya alami, saya sangat termotivasi," ujar Le Court.

Meski kecewa karena absen di Olimpiade, Le Court tetap optimis dan fokus pada masa depan. Ia bertekad untuk kembali lebih kuat pada 2025.

"Saya percaya bahwa selalu ada cahaya di ujung terowongan. Segalanya terjadi karena suatu alasan, dan meskipun kita tidak memahaminya sekarang, semuanya akan masuk akal pada waktunya," tutup Le Court.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini