Luk Plapp, pembalap dari tim Jayco-AlUla, menunjukkan kegigihannya saat berlaga di Tour Down Under dengan pergelangan tangan kiri yang diperban tebal. Plapp mengungkap bahwa cedera tersebut ia alami saat jatuh pada bulan Desember lalu dan masih terasa nyeri.
Meski cedera, Plapp tak melewatkan satu sesi latihan pun. Ia juga tak merasakan hambatan berarti dalam balapan. "Sejujurnya, saya belum kehilangan ritme balap sama sekali," ungkap Plapp.
Tersiar kabar bahwa pergelangan tangan Plapp patah, namun ia membantahnya. Ia menjelaskan bahwa cedera yang dialaminya merupakan kambuhnya cedera serupa yang ia alami saat kecelakaan di Tour Down Under tahun lalu.
"Cedera hanya pada ligamen dan terasa nyeri. Tidak ada kerusakan dan dokter sudah memeriksa serta mengizinkan saya bertanding. Perban yang saya gunakan lebih sebagai tindakan pencegahan," tutur Plapp.
Tahun lalu, Plapp sempat mengalami masalah pada pergelangan tangan yang sama setelah kecelakaan di Tour Down Under. Kali ini, cederanya terletak di titik yang sama seperti tahun lalu.
Meskipun cedera, Plapp tampil agresif saat berebut juara etape di Willunga Hill pada Sabtu lalu. Ia beberapa kali menyerang di tanjakan terakhir sebelum finis keempat di belakang Jhonatan Narvaez dari UAE Team Emirates-XRG. Hasil tersebut mengantarkan Plapp ke posisi keenam secara keseluruhan.
"Anda bisa lihat saat saya menyerang, saya senang berada di luar sadel. Jadi, pergelangan tangan saya baik-baik saja," kata Plapp.
"Saya sangat senang dengan hasil di kejuaraan nasional [Australia] meski dengan pergelangan tangan yang cedera. Saya juga senang dengan kondisi kaki saya di balapan ini. Jadi, cedera ini tampaknya tidak terlalu memengaruhi saya," ujar pemenang gelar juara sepeda motor nasional Australia dan runner-up balapan jalan raya itu.
Beberapa pakar mengkritik Plapp karena selalu berada di belakang peloton, yang bisa berbahaya jika terjadi kecelakaan. Namun, Plapp membela diri dengan mengatakan bahwa ia selalu berada di belakang pada semua balapan yang ia ikuti.
"Saya pikir di setiap balapan saya berada di belakang. Saya tidak merasa balapan ini berbeda dengan apa yang saya lakukan sepanjang tahun lalu. Saya suka meluncur di belakang. Saya tidak berpikir itu merugikan saya sama sekali di balapan ini," kata Plapp menutup pembicaraan.