Unbound Gravel 2024 di Emporia, Kansas, berlangsung sengit dengan lapangan rider yang penuh sesak di kategori putra dan putri. Berbeda dari tahun lalu, trek bebas dari lumpur yang menyiksa.
Kondisi cuaca yang mendukung membuat gerombolan pembalap tetap bersama lebih lama dari biasanya. Pembalap kategori putri mendapat kesempatan untuk bertarung secara seimbang, tanpa terpengaruh oleh pembalap dari kategori lain.
Hasilnya mengejutkan. Sembilan pembalap putri memasuki jarak akhir dan berujung pada pertarungan sprint. Rosa Klöser dari MAAP-Rose, seorang mahasiswa PhD sekaligus pembalap paruh waktu, menjadi pemenang terhebat di dunia gravel.
Di kategori putra, pertarungan sengit antara Lachlan Morton dari EF Education-EasyPost dan Chad Haga dari PAS racing. Setelah berpacu bersama sejauh 80 mil, mereka bertarung habis-habisan di 203 mil akhir. Morton, yang sudah empat kali berpartisipasi di Unbound Gravel, berhasil memanfaatkan pengalamannya dan meraih kemenangan.
Unbound Gravel 2024 menampilkan dinamika balap yang berbeda. Kondisi trek yang lebih bersahabat memungkinkan pembalap putri bersaing sengit, sementara pertarungan di kategori putra semakin ketat hingga akhir. Kemenangan Morton dan Klöser menjadi bukti bahwa pengalaman dan strategi berperan menentukan dalam perlombaan sepeda kerikil yang mendebarkan ini.