Pendahuluan
Menjaga tubuh tetap hangat saat bersepeda di cuaca dingin sangat penting. Salah satu bagian tubuh yang rentan kedinginan adalah tangan. Untuk itu, diperlukan sarung tangan sepeda yang tepat. Namun, sarung tangan bermerk seringkali dibanderol dengan harga mahal. Untungnya, ada alternatif sarung tangan hemat yang sama hangat dan fungsinya mirip.
Neoprena: Bahan Tahan Air dan Hangat
Bahan neoprena yang digunakan dalam pembuatan sarung tangan sepeda memiliki sifat tahan air dan hangat. Meski tidak membuat tangan tetap kering, neoprena dapat menjaga tangan tetap hangat meski dalam kondisi basah. Itu karena neoprena memiliki struktur sel tertutup yang memerangkap udara dan membentuk lapisan isolasi.
Sarung Tangan Diving sebagai Alternatif
Meskipun sudah banyak sarung tangan sepeda berbahan neoprena di pasaran, ternyata ada alternatif lain yang lebih hemat, yaitu sarung tangan diving. Sarung tangan diving juga dibuat dari bahan neoprena dengan ketebalan 3 mm dan pola jahitan yang sama. Bahkan, beberapa sarung tangan diving dilengkapi dengan telapak tangan yang bertekstur untuk memegang senapan tombak, yang menjadikannya sangat cocok untuk bersepeda.
Kualitas dan Harga
Meskipun belum diuji secara langsung, sarung tangan diving generik yang tersedia di toko daring memiliki ribuan ulasan positif. Ini menunjukkan bahwa secara fungsi, sarung tangan tersebut sama dengan sarung tangan sepeda bermerk. Namun, perlu diingat bahwa kualitas bahan neoprena dan jahitannya mungkin berbeda. Karena itu, berhati-hatilah saat membeli dan pastikan Anda memperhatikan ulasan sebelum membeli.
Kesimpulan
Bagi pesepeda yang mencari pilihan sarung tangan hangat dan tahan air, sarung tangan diving dapat menjadi alternatif hemat tanpa mengorbankan fungsi. Sarung tangan ini sama efektifnya dalam menjaga tangan tetap hangat, tetapi dengan harga yang jauh lebih terjangkau. Meskipun kualitas mungkin sedikit berbeda, ribuan ulasan positif menunjukkan bahwa sarung tangan diving cukup mumpuni untuk memenuhi kebutuhan bersepeda.