Jakarta, 15 November 2023 – Fizik, produsen sepatu sepeda ternama, kembali meluncurkan inovasi terbaru untuk para pesepeda yang mendambakan sepatu yang ringan. Diberi nama Powerstrap Aeroweave, sepatu ini menjadi sepatu teringan yang pernah diciptakan oleh Fizik.
Dengan bobot hanya 184 gram (tanpa sol dalam), Powerstrap Aeroweave memanfaatkan sistem pengencang ‘Powerstrap’ milik Fizik yang menggunakan tali pengikat dengan kait dan pengencang velcro. Selain itu, sepatu ini juga dilengkapi dengan material Aeroweave mesh yang sudah digunakan pada model sebelumnya, Vento Powerstrap R2 Aeroweave.
Biasanya, sistem pengencang BOA menjadi pilihan utama untuk sepatu sepeda karena kemudahan penggunaannya. Namun, BOA lebih berat dibanding velcro. Dengan menghilangkan BOA dan menggantinya dengan Powerstrap serta material Aeroweave yang berpori, Fizik dapat menurunkan berat sepatu secara signifikan.
Sepatu ini mengungguli sepatu ringan lainnya di pasaran, seperti Giro Empire SLX yang memiliki bobot 185 gram. Namun, perlu dicatat bahwa berat yang disebutkan oleh Fizik tidak mencantumkan ukuran sepatu yang ditimbang dan tidak termasuk sol dalam.
Bagian tumit dan ujung sepatu diperkuat dengan bahan yang lebih kokoh karena area tersebut rentan terhadap keausan. Adapun bagian atas sepatu didominasi oleh mesh, yang membuatnya cocok digunakan pada cuaca panas. Lubang cleat pada sol karbon R3 yang baru dapat dipindahkan ke belakang untuk memenuhi preferensi posisi cleat yang berbeda.
Powerstrap Aeroweave tersedia dalam ukuran 36-48 dengan pilihan warna putih untuk pecinta gaya klasik dan kombinasi fuschia dan koral untuk pesepeda yang ingin tampil mencolok. Sepatu ini dibanderol dengan harga €350 / £334,99 / $379,99.
Penawaran versi wide fit untuk sepatu ini masih belum dipastikan. Bagi pesepeda yang mencari sepatu berbobot ringan untuk mendaki atau bersepeda pada cuaca panas, Powerstrap Aeroweave dari Fizik dapat menjadi pilihan yang patut dipertimbangkan.