Israel-Premier Tech, tim balap sepeda profesional yang berkandang di Israel, baru saja mengumumkan rencana ambisius mereka untuk musim 2025. Setelah musim paling sukses mereka hingga saat ini, tim ini mengincar untuk kembali ke WorldTour pada tahun 2026, setelah degradasi mereka pada akhir tahun 2022.
Derek Gee, bintang muda asal Kanada, akan menjadi tumpuan utama Israel-Premier Tech. Sang pembalap berusia 25 tahun ini menargetkan gelar juara keseluruhan di Giro d’Italia, Grand Tour Italia yang bergengsi. Gee tampil impresif dalam debutnya di Giro d’Italia tahun 2023, menempati posisi kedua di empat etape.
"Derek Gee akan fokus pada Giro d’Italia, dan kami sangat bersemangat melihatnya kembali ke balapan yang memulai kariernya tahun lalu," kata Kjell Carlström, Manajer Umum Israel-Premier Tech. "Setelah meraih posisi 10 besar di Tour de France tahun ini, dia akan kembali menargetkan Klasifikasi Umum saat dia terus berkembang sebagai pembalap GC."
Selain Giro d’Italia, Israel-Premier Tech juga memiliki daftar target ambisius untuk musim 2025. Tim ini ingin meraih podium pertamanya di salah satu Monumen, balapan satu hari paling bergengsi di kalender balap. Mereka juga mengincar kesuksesan yang berulang di Ardennes Classics dan kemenangan di balapan etape WorldTour lainnya, dengan Tirreno-Adriatico sebagai salah satu target utama.
"Daftar pemain kami untuk 2025 adalah yang paling menarik hingga saat ini, dan setelah mencatat musim terbaik kami tahun ini, kami lebih termotivasi dari sebelumnya," kata Carlström.
Sementara ambisi tim tetap tinggi, seragam balap mereka mendapat sedikit pembaruan untuk musim 2025. Warna dasarnya tetap sama, dengan sedikit lebih banyak warna biru muda dan perubahan pada polanya.
Dengan strategi yang matang dan pemain yang menjanjikan, Israel-Premier Tech bertekad untuk kembali menjadi salah satu tim teratas dalam balap sepeda profesional. Apakah mereka akan berhasil mencapai tujuan mereka? Mari kita saksikan perjalanannya pada musim 2025 nanti.
