Orléans, Prancis – Tuan rumah Olimpiade Paris 2024, Prancis, semakin melengkapi tim balap sepedanya dengan bergabungnya Kévin Vauquelin. Juara etape ke-2 Tour de France ini akan berlaga di nomor balap jalan raya putra.
Julian Alaphilippe, yang melewatkan Tour de France demi fokus pada Olimpiade, menjadi salah satu favorit tuan rumah. Pemenang kedua keseluruhan Tour of Slovakia bulan lalu itu akan didampingi oleh Valentin Madouas dan juara Eropa Christophe Laporte.
Vauquelin juga akan berlaga di nomor time trial individu sebagai satu-satunya perwakilan Prancis. Bagi Vauquelin, Madouas, dan Laporte, ini akan menjadi penampilan pertama mereka di Olimpiade, sementara Alaphilippe pernah berkompetisi di nomor balap jalan raya di Rio.
Seleksi yang dilakukan oleh pelatih nasional Thomas Voeckler ini mengejutkan karena mengabaikan Bentoît Cosnefroy, pebalap Prancis peringkat kedua di UCI World Rankings. Cosnefroy telah memenangkan empat balapan satu hari musim ini dan absen dari Tour de France dengan harapan bisa terpilih.
Meski kecewa, Cosnefroy menerima keputusan tersebut dengan baik dan memberikan dukungan kepada rekan-rekannya yang terpilih. Sementara Lenny Martinez, yang juga memiliki prestasi mentereng, tidak dipilih karena dianggap kurang pengalaman di nomor klasik.
Persaingan di Olimpiade Paris 2024 diprediksi bakal sengit karena rute balap jalan raya yang menuntut kemampuan klasik. Trek sepanjang 273 kilometer dengan tanjakan 2.800 meter akan diakhiri dengan tiga putaran pendek di Montmartre (kemiringan rata-rata 6,5%).
Sementara itu, Spanyol juga mengumumkan timnya hari ini. Mereka memilih tiga pebalap dari peserta Tour de France, yakni pendaki muda Juan Ayuso, pebalap serba bisa Oier Lazkano, dan sprinter Alex Aranburu. Ayuso akan berlaga di nomor time trial individu.
Persiapan kedua negara ini menunjukkan keseriusan mereka untuk merebut medali di Olimpiade Paris 2024. Dengan skuad yang kuat, Prancis dan Spanyol berpotensi memberikan kejutan dan menjadi pesaing utama dalam perebutan podium.