Beranda Berita Tragis, Kembali Terjadi Kecelakaan yang Renggut Nyawa Pesepeda

Tragis, Kembali Terjadi Kecelakaan yang Renggut Nyawa Pesepeda

5
0

Jakarta, Kompasiana – Dunia balap sepeda berduka setelah kabar meninggalnya pesepeda muda berusia 19 tahun, Sara Piffer, di Italia. Kematian Piffer akibat kecelakaan dengan mobil memicu kesedihan mendalam sekaligus kemarahan, karena ini adalah kasus kesekian kalinya pesepeda muda tewas dalam kecelakaan lalu lintas.

Menurut data resmi Italia, pada tahun 2024 tercatat 204 pesepeda meninggal karena kecelakaan di jalan raya. Situasi ini mendapat perhatian serius dari Francesco Moser, mantan pemenang Giro d’Italia dan balap klasik, yang juga merupakan tetangga keluarga Piffer.

"Ini pembantaian yang harus dihentikan," tegas Moser kepada Tuttobiciweb. "Tragedi di jalan raya sudah terlalu banyak, kematian sudah terlalu banyak. Kita harus berbuat sesuatu."

Kejadian nahas yang menimpa Piffer terjadi saat ia berlatih bersama saudaranya di jalan lurus dekat Trento. Sebuah mobil yang datang dari arah berlawanan diduga sedang menyalip kendaraan lain dan kesulitan melihat kedua pesepeda karena terhalang sinar matahari.

Akibat hantaman tersebut, Piffer diterbangkan dengan helikopter ke rumah sakit, tetapi nyawanya tidak tertolong karena luka-lukanya yang parah. Rencananya, pemakaman Piffer akan dilangsungkan pada hari Senin.

"Mereka meminta saya memilih pakaian untuk pemakaman putri saya. Saya memilih kaus sepeda yang ia menangkan tahun lalu," ujar ibu Piffer, Marianna, kepada surat kabar La Repubblica.

"Di kaus itu tertulis ‘pemenang’, dan dia mendedikasikan kesuksesan itu untuk Matteo Lorenzi, yang juga meninggal tahun lalu. Bagi saya, Sara selalu menjadi pemenang, tetapi dia meninggal dalam pelukan saudaranya."

"Sebelum dia pergi berlatih, saya berpesan agar dia hati-hati. Dia menjawab, ‘Bukan kami yang harus berhati-hati, tapi pengguna jalan lain yang tidak mengerti risiko yang mereka ambil saat berkendara di sekitar pesepeda,’" lanjut Marianna.

Saudara laki-laki Piffer, Christian, yang menyaksikan langsung kejadian tersebut, hanya mengalami luka ringan.

"Saya mendengar suara, melihat ke belakang, dan berlari ke arah saudara perempuan saya, tetapi tidak ada yang bisa saya lakukan," kenang Christian.

"Awalnya saya marah dengan pengemudi, tetapi saya melihat dia ketakutan dan malu."

Piffer adalah anggota tim balap sepeda wanita Mendelspeck Continental. Ia pernah menjuarai U23 Giornata Nazionale Rosa – GP Città di Corridonia pada tahun 2024 dan menempati posisi keempat dalam ajang uji waktu tim di Kejuaraan Nasional Italia. Pada tahun 2023, ia finis keenam dalam uji waktu dan kedelapan di Kejuaraan Nasional Junior Italia.

Kematian Piffer menjadi pengingat penting tentang pentingnya keselamatan bersepeda. Pengguna jalan lain harus menyadari risiko yang dihadapi pesepeda dan bersikap lebih hati-hati saat melintas di dekatnya. Pemerintah juga perlu mengambil langkah-langkah konkrit untuk meningkatkan keamanan pesepeda, seperti membangun jalur khusus sepeda dan memberlakukan sanksi yang lebih tegas bagi pelanggaran lalu lintas yang membahayakan pesepeda.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini