Stavanger, Norwegia – Setelah 57 hari absen karena cedera patah tulang selangka, tulang rusuk, dan dada akibat kecelakaan di Dwars door Vlaanderen, Wout van Aert (Visma-Lease a Bike) akhirnya kembali berlaga di etape pertama Tour of Norway pada Kamis. Namun, bukan performa ciamik yang diperlihatkannya seperti sebelum kecelakaan.
Alih-alih memperebutkan kemenangan, Van Aert harus menahan sakit dan "menjalani laga dengan santai" karena belum sepenuhnya pulih. Pembalap Belgia itu finis di peringkat ke-60, tertinggal 2:52 di belakang pemenang etape, Thibau Nys (Lidl-Trek).
Meski hasil ini sesuai dengan ekspektasi tim Visma-Lease a Bike, Van Aert mengaku kecewa. "Saya mungkin tidak terlihat bahagia karena saya tidak berharap menderita seperti ini. Tapi saya harus menerimanya," ujar Van Aert kepada Sporza usai balapan.
"Rasanya aneh hanya bersepeda tanpa bisa bersaing. Tapi saya tahu ini bagian dari proses pemulihan," imbuhnya.
Pada akhir balapan, Van Aert nyaris terjatuh saat roda belakangnya menyentuh roda pengendara Uno-X. Setelah membantu rekan setimnya, ia memilih untuk menghentikan upaya karena sudah merasa kelelahan.
"Balapan berlangsung terkendali, saya senang dengan itu. Tapi lintasannya berat. Saya puas dengan hasilnya," ucap Van Aert.
"Saya mencoba menjaga posisi rekan tim saya pada putaran terakhir, tapi situasinya kacau. Kami tidak selalu bisa bersama. Saya ingin mengantar mereka setidaknya 1,5 km dari garis finis, tapi saya menabrak pembalap di depan dan kehilangan momentum," imbuhnya.
Hari ini, etape kedua akan menjadi ujian yang lebih berat dengan tanjakan ke Gullingen sepanjang 5,5 km dengan kemiringan rata-rata 8,7%. Etape ini bukan ajang untuk Van Aert untuk bersaing, melainkan kesempatan untuk meningkatkan ketahanannya dan membangun kembali ritmenya jelang Tour de France.
"Saya tahu dari latihan bahwa saya tidak perlu takut mengayuh sepeda selama 3,5 jam. Seringkali saya baru merasakan efeknya setelah balapan, makanya saya mungkin terdengar agak ragu," ujar Van Aert.
"Saya berharap kondisi saya terus membaik. Untungnya, tidak ada masalah dengan sepeda, dan semoga saya bisa pulih dengan baik," tambahnya.
Setelah kecelakaan di Belgia memaksanya absen dari sisa ajang klasik dan menarik diri dari Giro d’Italia, Van Aert kini dipertimbangkan untuk memperkuat tim Visma-Lease a Bike di Tour de France. Bos tim, Richard Plugge, mengatakan kepada Cyclingnews bahwa pihaknya "sangat berharap Wout bisa mengikuti Tour de France."
Namun, hal itu sangat bergantung pada progres Van Aert di Tour of Norway, dengan Grand Depart di Florence yang akan berlangsung dalam 36 hari. Jika tidak di Tour de France, Van Aert berharap bisa tampil maksimal di Olimpiade Paris, di mana ia akan bertanding di nomor time trial dan road race pada 27 Juli dan 3 Agustus mendatang.
